Milan, MISTAR.ID
Inter Milan berhasil mempertahankan gelar Coppa Italia atau Piala Italia selama 2 musim berturut-turut.
Melawan Fiorentina di partai final Coppa Italia musim 2022/2023 di Stadio Olimpico, Kamis (25/5/23), Inter menang dengan skor 2-1. Inter tertinggal terlebih dahulu lewat gol Nicolas Gonzalez di menit ke-3. Namun, Nerazzurri mampu membalikkan keadaan dengan mencetak dua gol melalui kaki Lautaro Martinez di menit ke-29 dan ke-37.
Pelatih Inter, Simone Inzaghi mengaku, senang dengan penampilan timnya yang baru saja mempertahankan gelar Coppa Italia musim ini.
Baca juga: Gilas AC Milan 3-0, Inter Milan Lolos ke Final Coppa Italia
“Saya senang karena kami telah memenangkan piala yang sangat kami inginkan dan juga untuk kedua kalinya berturut-turut,” kata Inzaghi, dilansir dari laman resmi Inter.
Mantan pelatih SS Lazio itu mengatakan, permainan Fiorentina memberikan banyak masalah untuk timnya. Namun, berkat penampilan apik seluruh skuad di lapangan, timnya bisa memenangkan partai final tersebut.
Setelah memenangkan Coppa Italia, Inzaghi bertekad tampil baik di sisa pertandingan Inter musim ini yaitu pada dua laga sisa Serie A musim 2022/2023 melawan Atalanta pada 28 Mei dan melawan Torino pada 4 Juni, serta final Liga Champions melawan Manchester City pada 11 Juni.
“Kami ingin memainkan semuanya sebaik mungkin. Pertama, kami memiliki dua pertandingan liga dan kemudian final di Istanbul untuk akhir musim yang hebat,” ucap Inzaghi.
Baca juga: Juventus Keok, Inter Milan Melaju ke Final Piala Italia
Presiden Inter, Steven Zhang mendedikasikan trofi Coppa Italia yang baru saja diraih untuk para fans dan seluruh jajaran yang bekerja di klub selama ini.
Selama kepemimpinan Steven Zhang, klub asal Kota Milan itu telah meraih lima trofi di antaranya, juara Serie A pada musim 2021. Catatan itu membuat Steven Zhang menyamai koleksi trofi Presiden Giacinto Facchetti.
“Tujuan kami adalah harus selalu memenangkan setiap trofi. Hasil ini lahir dari kerja kolektif yang memungkinkan kami untuk menjadi semakin kompetitif di Italia dan Eropa,” ungkap Steven Zhang. (antara/hm16)
