Toba, MISTAR.ID

Masyarakat petani di Desa Lumban Dolok, Kecamatan Silaen, Kabupaten Toba mengeluhkan kelangkaan pupuk subsidi pada saat Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrembang) desa, pada Selasa (21/1/25).

Menanggapi itu, Penyuluh Pertanian Dinas Pertanian, Kecamatan Silaen, Victor Manurung, dengan tegas meminta setiap kelompok tani yang belum terdaftar segera melengkapi berkas untuk dimasukkan ke data Simluhtan Kementerian Pertanian. Anggota kelompok tani juga diminta mengikuti aturan yang berlaku.

"Kelompok tani harus memiliki AD/ART, memiliki pertemuan terjadwal dan daftar hadir. Jika ini sudah lengkap maka kelompok tani akan mendapatkan kartu dari Kementerian Pertanian. Iuran harus dibayar, keaktifan kelompok tani menjadi indikator mutlak untuk menerima program dari Kementerian Pertanian," kata penyuluh.

Pada kesempatan Musrembang desa ini, warga juga berharap bisa segera mendapat bantuan pupuk subsidi sehingga anggota kelompok tani dapat bekerja maksimal untuk bertani.

Adapun sejumlah hasil Musrenbang yang dibawa ke tingkat Kecamatan adalah, dusun 1, pengadaan mesin pemipil jagung dan bibit jagung pioneer 32 melalui kelompok tani yaitu Kelompok Tani Nagurguran.

Lalu, Dusun 2, peningkatan dan rehabilitasi jalan dari Dinas PUTR, lanjutan Jalan Pea Torus 500 Meter dan Dusun 3 Lumban Baringin, pengadaan handtraktor untuk Lumban Baringin melalui Kelompok Tani Sitambirik.

Kemudian, Dusun 4 Nadeak, pengadaan benih bawang merah melalui Kelompok Tani Nagurguran, Pokdakan Lumban Dolok mengusulkan pengadaan bibit ikan lele, ikan mas dan pakan dan Kelompok Penenun mengusulkan bantuan bibit benang tenun untuk perajin. (nimrot/hm17)