Sibolga, MISTAR.ID

Pemerintah Kota (Pemko) Sibolga menggelar rapat High Level Meeting (HLM) Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dan Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD).

Rapat ini bertujuan untuk memperkuat sinergi dalam pengendalian inflasi menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah/2025 Masehi serta mendorong pertumbuhan ekonomi dan digitalisasi di Kota Sibolga.

Acara dibuka Sekda Kota Sibolga, Juneidi Tanjung yang mewakili Wali Kota Sibolga, Akhmad Syukri Nazry Penarik di Aula Graha Bank Indonesia (BI) Sibolga, Jumat (21/3/2025).

Sekda mengatakan, pentingnya kolaborasi antar instansi untuk memastikan ketersediaan sembako dan bahan pokok, serta meningkatkan pelayanan bagi pemudik yang akan kembali ke kampung halaman.

“Kami berharap Kota Sibolga dapat melaksanakan dengan baik, aman, nyaman, dan memastikan persediaan sembako serta bahan pokok yang cukup bagi masyarakat,” ujar Juneidi.

Ia berharap, rapat itu dapat menciptakan stabilitas ekonomi dan kenyamanan bagi masyarakat dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri 1446 H/2025 M.

"Sekaligus kita mendorong percepatan digitalisasi untuk kemajuan pembangunan daerah," tuturnya.

Kepala Perwakilan BI Sibolga, Riza Putera, dalam pemaparan mengenai upaya sinergi untuk mendorong ketahanan pangan dan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.

Ia menegaskan bahwa stok bahan pokok di Kota Sibolga masih aman hingga Hari Raya Idul Fitri.

“Saya berharap masyarakat dapat membeli bahan pokok secukupnya saja, tidak perlu menimbun stok, karena ketersediaan bahan pokok di Kota Sibolga masih terpenuhi,” jelasnya. (feliks/hm27)