15 C
New York
Sunday, April 28, 2024

Warga Tanjung Beringin Sergai Apresiasi Pembangunan Jalan Program Kotaku

Sergai, MISTAR.ID

Pembangunan jalan dari program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) di Desa Pekan Tanjung Beringin, Kecamatan Tanjung Beringin, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), selesai dikerjakan.

Bangunan infrastruktur jalan dari program Kotaku tersebut seharusnya selesai di akhir tahun 2022, namun sempat tertunda akibat bencana banjir yang melanda desa tersebut di bulan November dan Desember lalu.

Tenaga Ahli PUPR Provinsi Sumatera Utara Herimana didampingi asistennya Suratmin kepada wartawan mengatakan ketebalan bangunan jalan sudah sesuai RAB, yaitu 15 Cm dan dalam kondisi yang baik.

Baca Juga:Tak Sanggup Lagi Pelihara, Warga Sergai Serahkan Buaya Ke BKSDA Sumut

“Kalau ada yang rusak maka akan segera diperbaiki mengingat baru-baru ini lokasi tersebut sempat kena banjir. Hingga hari ini hasil dari pekerjaan pembangunan jalan ini masih belum serah terima. Kalau pun sudah serah terima pada kami, jalan ini masih ada masa perawatannya. Jadi jika ada yang rusak maka akan segera diperbaiki karena masih tanggung jawab dari LPM desa,” ungkap Harimana.

Kemudian, untuk lebar pembangunan jalan tersebut bervariasi, di mana ada yang lebarnya 2 meter dan ada yang lebarnya 1,5 meter, namun ketebalan tetap 15 Cm.

Kepala Desa Pekan Tanjung Beringin Indra Syahputra, Jumat (13/1/23), mengatakan pihak Desa Pekan Tanjung Beringin sudah melakukan peninjauan saat pasca banjir. Menurutnya infrastruktur jalan yang dibangun melalui program Kotaku semuanya terendam air saat banjir pada November dan Desember lalu. Hanya ada satu dusun yang tidak terdampak parah yaitu Dusun 15.

Baca Juga:Jalan Penghubung Damakurat Sergai Putus, Warga Diminta Waspada

“Alhamdulillah tidak ada satupun bangunan jalan yang rusak parah, hanya mengalami pengikisan permukaan ter dan coran. Saat ini sudah dilakukan perbaikan dan pengeteran ulang oleh LPM,” ucap Indra.

Dia juga menceritakan pelaksanaan Rapat Koordinasi Akhir Balai Prasarana Wilayah Sumut II, yang diadakan di Hotel Rudang Berastagi tanggal 24 Desember lalu, desanya diberikan predikat terbaik tingkat Provinsi Sumut tentang pelaksanaan program Kotaku dan Pisew tahun 2022, dan kategori terbaik dua tingkat nasional.

“Penilaian tersebut diberikan dari kriteria manfaat pembangunan, baik itu dari sarana permukiman dan sarana ekonomi dan memanfaatkan sumber daya lokal dengan membuka lapangan pekerjaan padat karya bagi pekerja lokal yang ada di desa dengan menggunakan teknologi sederhana yang sistem pengerjaan pembangunan dengan swakelola,” sebut Indra lagi.

Baca Juga:Awas! Ada Lubang Menganga di Jalan Lintas Tebing Tinggi-Siantar Km 88-89 Sergai

Sementara, Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Nursshofi, sebagai pelaksana pengerjaan bangunan mengatakan, dalam proses pembangunan jalan program Kotaku sempat terkendala oleh cuaca ekstrem dan bencana banjir di bulan November dan Desember lalu.

“Bencana banjir tidak menimbulkan kerusakan bangunan jalan yang cukup parah, hanya saja terjadi terkikisnya ter dan coran di beberapa titik karena saat melakukan pengecoran dan pengeteran pada cuaca mendung dan hujan. Memang saat itu tingkat curah hujan tinggi,” ucap Nursshofi.

Baca Juga:Bupati Sergai Terus Pantau Kondisi Korban Banjir

Beberapa warga setempat kepada wartawan merasa puas dengan bangunan infrastruktur yang berasal dari program Kotaku.

Haidir Sargi, salah seorang warga Dusun 5, Desa Pekan Tanjung Beringin, yang mengaku jalan dusunnya dahulu berlumpur dan berlubang, sekarang sudah tidak lagi.

“Hampir 20 tahun kami merasakan jalan di dusun kami yang berlumpur dan berlubang, sekarang sudah tidak lagi. Impian kami bersama warga yang lainnya sudah terwujud,” ucap Haidir yang sangat puas dengan jalan di dusunnya sudah terlihat mulus.

Baca Juga:Komisi V DPR RI Puji Inisiatif Bupati Sergai Atasi Banjir di Tengah Keterbatasan Wewenang

“Kami mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Serdang Bedagai, Pemerintah Provinsi maupun Pemerintah Pusat, atas dibangunnya jalan di dusun kami,” ucapnya lagi.

Hal serupa juga disampaikan Eli, warga dusun yang sama. Dia mengaku senang terhadap bangunan jalan program Kotaku. Dengan program Kotaku, jalan di dusunnya menjadi mulus.

Begitu juga dengan Nuraini, warga Dusun 2 Kelapa Sawit, juga memberikan apresiasi terhadap bangunan jalan di dusunnya yang merupakan program Kotaku, yang dilaksanakan oleh LPM Desa Pekan Tanjung Beringin.

“Bangunannya bagus, ketebalannya pun sangat bagus,” ucapnya. (boby/hm14)

Related Articles

Latest Articles