Medan, MISTAR.ID
Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Provinsi Sumut, Mayor Kes dr Whiko Irwan menyampaikan, sampai saat ini kasus positif Covid-19 di provinsi ini makin melonjak. Sudah dua hari berturut-turut kasus Covid-19 di Sumut mengalami lonjakan yang signifikan.
Sebelumnya pada Kamis (11/6/2020) GTPP Covid-19 Sumut mencatat, bertambah 45 orang positif Covid-19 melalui metode pemeriksaan Polymerase Chain Reaction (PCR) dalam 24 jam.
Dan hari ini, Jumat (12/6/20) penderita kasus positif Covid-19 bertambah dua kali lipat yakni sebanyak 88 orang.
Baca Juga:Selama Pandemi Hanya 17 Kunjungan Pariwisata di Sumut
“Hari ini penambahan angka positif Covid-19 melonjak tajam dari sebelumnya 680 kini menjadi 768 orang. Hal ini lantaran tidak disiplinnya masyarakat dalam melaksanakan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 ini,” kata Whiko pada Mistar, Jumat (12/6/20).
Saat ditanyakan mengingat tidak disiplinnya masyarakat dalam melaksanakan protokoler kesehatan ini apakah tidak ada sanksi bagi yang melanggar? Whiko menjawab pihaknya tengah menyusun rencana sanksi tersebut.
“Rencananya akan ada sanksi untuk new normal dan saat ini sedang disusun,” ucapnya.
Update terbaru juga mencatat angka pasien yang meninggal karena Covid-19 bertambah 1 orang menjadi 58 orang yang sebelumnya 57 orang. Sedangkan pasien pasien yang sembuh masih diangka yang sama yakni 204 orang.
Lonjakan juga terjadi pada angka Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang dari sebelumnya 142 kini menjadi 163 orang. Artinya ada kenaikan 21 orang PDP. Sedangkan Orang Dalam Pemantauan (ODP) angkanya juga kembali mengalami peningkatan dari 413 menjadi 420 orang.
Ditambahkan Whiko, pasien baru positif Covid-19 tercatat paling banyak di Kota Medan sebanyak 58 orang, Binjai 6 orang, Tanjung Balai 1 orang, Padangsidempuan 1 orang, Deliserdang 4 orang, Langkat 1 orang, Asahan 1 orang, Madina 1 orang, Sergai 3 orang, Luar Sumut 2 orang. (anita/hm01)
