Padangsidimpuan, MISTAR.ID
Penjabat (Pj) Walikota Dr Letnan Dalimunthe menjami ketersediaan bahan pangan pokok di Kota Padangsidimpuan hingga Idul Fitri 1445 H/2024 M mendatang.
Hal itu disampaikan usai kegiatan monitoring dan inspeksi bersama Tim Satgas Ketahanan Pangan dan instansi terkait ke beberapa pasar dan distributor, Rabu (20/3/24).
Kegiatan tersebut untuk mencari tahu penyebab melonjaknya harga selama beberapa jenis pangan selama bulan Ramadhan 1445 H/2024 M.
“Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan ketersediaan barang dan memantau sejumlah kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan harga, meskipun ada beberapa barang yang mengalami kenaikan, namun ada juga yang mengalami penurunan harga,” ungkap Letnan Dalimunthe.
Baca juga:Â Harga Daging Sapi di Sidimpuan Melambung Hingga Rp180.000/Kg
Salah satu distributor, AA, menjelaskan bahwa kenaikan harga sejumlah bahan pangan pokok disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya adalah keterlambatan pasokan dari pabrik.
“Mungkin ada kendala di sana dan mungkin juga terjadi selama perjalanan, kita tidak bisa pastikan,” ungkapnya.
Namun, AA meyakinin bahwa untuk saat ini pasokan dan stok masih aman hingga Hari Raya Idul Fitri.
Setelah kegiatan pemantauan selesai, Koordinator Satgas Ketahanan Pangan, Rahuddin Harahap, menjelaskan bahwa ketersediaan bahan pokok untuk bulan Ramadhan ini cukup dan stabil.
Baca juga:Â Pemko Padangsidimpuan Tanam Bawang Merah untuk Bibit
“Hanya harga cabai merah yang mengalami penurunan harga hampir 50%, di mana menjelang ramadhan mencapai 100 ribu rupiah, sedangkan yang lain masih stabil,” tambahnya.
Di lokasi lain, Pimpinan Cabang Bulog Padangsidimpuan, Berdian Damanik, mengungkapkan bahwa stok beras di gudang Bulog untuk bulan suci Ramadhan hingga hari raya Idul Fitri tetap aman.
“Kita bisa pastikan stok beras di gudang masih cukup untuk wilayah Tabagsel dalam menyongsong Hari Raya Idul Fitri,” tutupnya. (Asrul/hm22)
