18.6 C
New York
Monday, April 29, 2024

Kiat Pesantren Darul Mursyid Hadapi OSN 2024

Tapsel, MISTAR

Dalam rangka menghadapi Olimpiade Sains Nasional (OSN) yang akan dilaksanakan pada 25-27 Maret 2024 mendatang, Pesantren Modern Unggulan Terpadu (MUT) Darul Mursyid (PDM) telah melaksanakan simulasi, Jumat (15/3/24) lalu.

Kepala Divisi Pembinaan Kejuaraan Sains, Arzun Arifin Lase mengatakan, OSN merupakan ajang bergengsi bagi peserta didik SD/MI/sederajat, SMP/MTs/sederajat dan SMA/MA/sederajat.

“Ajang OSN diselenggarakan secara bertingkat mulai dari daerah hingga nasional untuk menjaring peserta terbaik dari 38 provinsi,” katanya.

Mekanisme bertingkat tersebut, sambung Arzun, memberikan peluang yang sama dan adil bagi tiap peserta didik dari seluruh Indonesia untuk berprestasi dan menjadi bibit talenta potensial.

Baca juga: Pakkat, Makanan Khas Mandailing Terlaris pada Bulan Ramadhan

Sementara itu, Wakil Direktur Darul Mursyid Bidang Akademik, Ahmad Suheili Pulungan mengatakan, simulasi OSN ini merupakan langkah awal bagi para peserta didik untuk mengasah kemampuan dalam bidang sains.

“Kami berharap melalui simulasi ini, para peserta didik dapat terus mengembangkan minat dan bakatnya. Sehingga dapat bersaing secara sehat, dan meraih prestasi yang gemilang di OSN secara online yang sesungguhnya yaitu pada tanggal 25-27 Maret 2024 mendatang,” kata Suheili.

Simulasi diikuti 90 peserta dari 9 bidang ilmu yaitu, Matematika, Fisika, Kimia, Biologi, Informatika, Geografi, Kebumian, Ekonomi, Astronomi.

Pada simulasi, para peserta ditantang untuk menyelesaikan berbagai soal yang menguji pemahaman dan aplikasi konsep-konsep sains.

Mereka nantinya akan mewakili pesantren Darul Mursyid dalam seleksi OSN mendatang.

Direktur Pesantren Darul Mursyid, Yusri Lubis menyampaikan dukungan atas upaya para guru pembimbing, dan juga santri untuk terus konsisten dalam hal pencapaian prestasi, pada ajang OSN ini.

“Tingkat persaingan yang semakin tinggi pada Olimpiade Sains Nasional, justru harus menjadi tantangan baru bagi kita, untuk mencetak para juara sains yang siap untuk berlomba, pada level yang lebih tinggi,” katanya.

Ia berharap, PDM bisa terus mengukir sejarah dengan menjadi santri yang berprestasi dan karakter baik.

Baca juga: Ulama Palestina Ikuti Safari Ramadhan di Sipirok Tapsel

“Prestasi yang baik harus juga didukung dengan karakter yang baik, agar kelak hidupnya bisa berimbang antara ilmu pengetahuan dan keimanan,” tandas Yasri Lubis.

Hal senada juga diungkapkan Ketua Umum Yayasan Pendidikan Haji Ihutan Ritonga, Ja’far Syahbuddin Ritonga DBA, yang juga salah satu Penasehat Badan Silaturahmi Pesantren Sumatera Utara (BSPSU).

Dia mengaku sangat bersyukur atas upaya para guru dan santri yang selama ini bersusah payah, untuk meraih prestasi. Tidak hanya mengharumkan nama pesantren, tetapi juga daerah. “Semoga bisa konsisten,” katanya.

JSR sapaan akrabnya juga menyampaikan, satu harapan yang sangat besar kepada semua para pengasuh dan pembina di Pesantren Darul Mursyid untuk mendukung sekaligus mendoakan, agar bisa bisa lolos dan dilanjutkan ke tingkat nasional.

“Kita tidak akan pernah berhenti untuk mengejar prestasi, asal masih bisa dijangkau. Lanjutkan untuk kemajuan umat Islam dan bangsa.” tutur Alumni S3 USM Malaysia itu mengakhiri. (Amran/hm22)

Related Articles

Latest Articles