20.5 C
New York
Wednesday, May 15, 2024

Sejumlah Polres Jajaran Polda Sumut Gelar Apel Operasi Lilin Toba 2023

Medan, MISTAR.ID

Sejumlah polres jajaran Polda Sumut menggelar apel Operasi Lilin Toba 2023 dalam rangka pengamanan perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru), Kamis (21/12/23). Selain Polres Samosir, apel gelar pasukan juga dilakukan oleh Polres Dairi, Polres Batu Bara dan Polres Toba. Sementara, di Labuhanbatu Selatan (Labusel) apel gelar pasukan dilakukan oleh pemerintah kabupaten (pemkab) dipimpin Wakil Bupati (Wabup).

Kapolri dalam amanatnya yang dibacakan masing-masing pimpinan apel menyebutkan, gelar pasukan adalah pengecekan akhir kesiapan personel maupun Sarpras yang akan digunakan selama pelaksanaan operasi, sehingga diharapkan seluruh kegiatan pengamanan perayaan Natal 2023 serta Tahun Baru 2024 dapat berjalan dengan optimal.

Presiden menekankan Natal dan Tahun Baru merupakan rutinitas, tetapi tetap harus direncanakan, dipersiapkan, utamanya yang berkaitan dengan transportasi, pasokan dan distribusi bahan pokok.

Baca Juga : Nataru 2023, Penggunaan Jaringan Telekomunikasi Diprediksi Meningkat

Berdasarkan survey Kemenhub RI, potensi pergerakan masyarakat pada Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 diperkirakan mencapai 107,63 juta orang, meningkat sebesar 143.65% atau 63,46 juta orang dibandingkan tahun sebelumnya. Selain itu, perayaan Nataru tahun ini juga bertepatan dengan masa kampanye Pemilu 2024, sehingga memiliki potensi kerawanan yang lebih tinggi.

“Pengamanan Natal dan tahun baru, Polri didukung TNI, KL, Pemda, Mitra Kamtibmas dan stakeholder terkait menggelar Operasi Kepolisian Terpusat dengan sandi “Operasi Lilin 2023″ selama 12 hari, mulai tanggal 22 Desember 2023 hingga 2 Januari 2024. Operasi ini melibatkan 129.923 personel terdiri dari TNI-Polri serta stakeholder terkait lainnya yang ditempatkan pada 1.668 pos pengamanan, 670 pos pelayanan, dan 113 pos terpadu untuk menjamin keamanan 49.676 objek pengamanan,” ujarnya.

Pada sisi Kamnseltibcar lantas, Polri bersama stakeholder terkait telah menerbitkan SKB yang memuat tentang pembatasan operasional angkutan barang, penerapan rekayasa lalu lintas, pengendalian preventive strike untuk mencegah pelaku teror melancarkan aksinya, serta melakukan penjagaan ketat pada pusat keramaian maupun tempat ibadah agar tidak ada letupan sekecil apapun dalam pelaksanaan ibadah Natal ataupun malam pergantian tahun.

Presiden mengingatkan pada pengamanan perayaan malam tahun baru, untuk melakukan pengamanan pada setiap giat keramaian dengan maksimal, terutama yang melibatkan massa dalam jumlah besar. Selain itu, lakukan pengaturan lalu lintas dan pengamanan pada lokasi kegiatan secara humanis serta tingkatkan pengawasan distribusi handak komersial maupun petasan agar kegiatan berjalan dengan aman.

Baca Juga : Mudik Nataru, Tes Kesehatan Segera Dilakukan Pada Sopir

Selanjutnya, lakukan monitoring ketersediaan pasokan dan fluktuasi harga Bapokting, lakukan monitoring ketersediaan stok BBM dan berikan dukungan kepada pertamina agar dapat melayani masyarakat dengan baik.

Related Articles

Latest Articles