Dairi, MISTAR.ID
Perayaan Iduladha 1443 H, drh Sahabat Berampu yang juga penjual daging sapi, kerbau dan kambing, mengurbankan 1 ekor sapi simmental dengan berat 800 kilogram ke jemaah BKM Al-Huda di Dusun Batu Kerbo, Desa Sumbul, Kecamatan Lae Parira, Dairi, Minggu (10/7/22).
Sapi simmental itu merupakan peliharaan Sahabat Berampu, yang dibeli dari Banyumas, Jawa Tengah sekitar 1,5 tahun lalu. Sahabat mengatakan, sapi yang dikurbankan itu merupakan sapi peliharaan kesayangannya.
“Namun untuk kurban dengan hati tulus kita memberikan sapi peliharaan kesayangan yang paling besar dan paling sehat di antara hewan peliharaan kita. Sebab tujuan dalam penyerahan hewan kurban kepada jemaah, merupakan berdimensi spiritual yang sangat bisa melahirkan rasa sosial bagi sesama,” ujarnya.
Baca Juga:Pemkab Tapsel Bagikan 68 Ekor Hewan Kurban
“Ini juga agar manusia semakin lebih dekat kepada Allah SWT dan juga dekat terhadap sesama insan manusia dalam aspek kehidupan,” lanjut Sahabat usai menyerahkan hewan kurban kepada panitia.
Hewan kurban diterima ketua panitia kurban Sadikin Angkat dan Ketua BKM Al-Huda Syahrial Angkat disaksikan ratusan jemaah.
Selain sapi simmental peliharaan Sahabat Berampu, juga ada dua ekor sapi yang diserahkan oleh Rono Anto Sinaga pengusaha percetakan di Kota Sidikalang, dan Heppy Manik pedagang lemang Desa Sumbul, serta ditambah 7 ekor kambing kurban dari anggota jemaah BKM Al-Huda.
Baca Juga:Gubernur Sumut Tegaskan Transaksi Jual Beli Hewan Kurban Diperketat
Ketua panitia kurban Sadikin Angkat didampingi Ketua BKM Syahrial Al-Huda serta ratusan jemaah penerima daging kurban mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada pemberi hewan kurban.
“Harapan kami semoga lebih dekat kepada Allah SWT dan banyak berkah, juga di tahun mendatang semoga semakin banyak menyerahkan hewan kurban,” kata Sadikin.
Sementara itu, Kapolsek Parongil AKP HP Purba bersama angota melaksanakan pengamanan sholat Iduladha di BKM Al-Huda. Saat penyembelihah hewan kurban, Kapolsek Parongil juga ikut menyempatkan diri membantu panitia dalam memotong daging kurban. (manru/hm14)
