10.2 C
New York
Sunday, May 5, 2024

Bupati Toba Sampaikan Capaian Pembangunan di Hadapan Jemaat Gereja

Toba, MISTAR.ID

Bupati Toba Poltak Sitorus menyampaikan beberapa hal capaian pembangunan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Toba termasuk di Kecamatan Laguboti, dimana perbaikan infrastruktur jalan cukup besar dianggarkan.

Hal itu disampaikannya usai mengikuti ibadah bersama istri di hadapan jemaat Gereja Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Simaremare Jae, Desa Lumban Bagasan, Kecamatan Laguboti, Minggu (5/5/24).

“Terima kasih kepada jemaat dan penatua gereja, kami merasa senang bisa beribadah bersama,” kata Poltak didampingi sejumlah pimpinan perangkat daerah.

Ia pun menyebutkan bahwa hidup ini sebagai anugerah dan harus mengucap syukur kepada Tuhan. Apalagi ketika dalam perantauan, disadari betul tidak bisa hidup tanpa mengandalkan Tuhan.

Kemudian, Poltak mengucapkan terima kasih atas dukungan jemaat yang sebagian besar bermarga Hutajulu atas adanya dua pimpinan perangkat daerah bermarga Hutajulu. Dalam kekerabatan suku Batak, Sitorus dan Hutajulu adalah bersaudara.

Baca Juga : Tingkatkan Destinasi Pariwisata Pantai, Bupati Toba Fokus Pembangunan Jalan Wisata

Disebutkan nama Kadis Pendidikan yaitu Rikardo Hutajulu dan Plt Kadis Pertanian Jonni Hutajulu. Dua dinas ini menurutnya sektor prioritas sesudah pariwisata di Kabupaten Toba. Atas gebrakan Jonni Hutajulu dalam melaporkan peduli pupuk ke pusat, maka hal kekurangan pupuk tahun ini akan didukung penambahan jatah pupuk di Kabupaten Toba.

Kemudian di bidang pendidikan di dua sekolah unggulan di Toba yaitu SMA Unggul Del dan Asrama Yayasan TB Soposurung, bahwa siswa Yasop terbanyak dari Toba dan di Del menduduki kedua setelah Kota Medan.

Selanjutnya dipaparkan kondisi peserta BPJS di Kabupaten Toba sudah mencapai 98 persen. Warga yang bekerja tetapi tidak ada gaji bulanan, kata dia, supaya dilaporkan agar ditampung BPJS Ketenagakerjaan.

Untuk bidang pelayanan kesehatan dipastikan sudah ada penambahan peralatan canggih scan tiga dimensi gigi dan bedah di RSUD Porsea ada scan tiga dimensi, bedah laparoskopi dan lainnya. Khusus bidang pertanian, hal produksi jagung dimana sebelumnya hanya 37 ribu ton kini mencapai 60 ribu ton.

Related Articles

Latest Articles