Renovasi Toilet di SD Negeri 23 Siogung-Ogung Terkesan Lambat
renovasi toilet di sd negeri 23 siogung ogung terkesan lambat
Samosir, MISTAR.ID
Pekerjaan rehabilitasi toilet di SD Negeri 23 Siogung-Ogung, Kelurahan Siogung-Ogung, Kecamatan Pangururan, Samosir, dianggap mengabaikan kebutuhan mendesak guru dan siswa.
Renovasi toilet ini telah menyebabkan seluruh fasilitas toilet di sekolah tidak bisa digunakan, memaksa guru dan siswa untuk menggunakan toilet warga yang berjarak sekitar 50 meter dari sekolah karena tidak adanya toilet pengganti.
Proyek rehabilitasi ini melibatkan perbaikan toilet yang rusak sedang dan sistem sanitasi dengan nilai kontrak Rp95.314.000 oleh penyedia jasa Rekayasa Multi Tama. Namun, pekerjaan renovasi terkesan lambat, dengan pintu yang belum terpasang dan atap yang belum selesai.
Baca juga: Mutasi Jabatan, Iptu Edward Sidauruk Jabat Kasat Reskrim Polres Samosir
Kepala Sekolah SD Negeri 23 Siogung-ogung, Altur Simbolon, mengungkapkan kekhawatirannya mengenai lambatnya proses renovasi dan berharap kontraktor segera menyelesaikan pekerjaan agar toilet sekolah dapat digunakan kembali.
“Saat ini para guru dan siswa menumpang di toilet warga yang berjarak lebih kurang 50 meter dari lokasi sekolah,” katanya, Senin (23/9/24).
Sementara itu, Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan, Hendra Manurung, belum memberikan tanggapan terkait masalah ini saat dihubungi melalui pesan whatsapp. (josner/hm25)