Ratusan Pengungsi Rohingya Masih Bertahan di Kawasan SM Karang Gading
ratusan pengungsi rohingya masih bertahan di kawasan sm karang gading
Langkat, MISTAR.ID
Ratusan pengungsi etnis Rohingya asal Bangladesh hingga hari ini masih bertahan di hutan mangrove yang masuk dalam kawasan Suaka Margasatwa (SM) Karang Gading, Kecamatan Labuhan Deli, Kabupaten Deli Serdang.
Kepala Seksi Konservasi Sumber Daya Alam Wilayah II Stabat, Herbert BP Aritonang mengatakan, kawasan Suaka Margasatwa tidak boleh dimasuki. Namun, karena rasa kemanusiaan kepada warga Rohingya, mereka dapat masuk dan itupun untuk sementara waktu.
“Kami akan segera rapat dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara tentang Rohingya ini, tidak mungkin mereka akan terus berdiam di kawasan SM Karang Gading,” kata Herbert, Rabu (2/1/24).
Sebanyak 157 orang pengungsi Rohingya tersebut berada di kawasan Suaka Margasatwa Karang Gading, Kecamatan Labuhan Deli, sejak Sabtu (30/12/23) malam. Para pengungsi ini didominasi wanita dan anak anak. Masih belum diketahui mengapa mereka terdampar di wilayah itu, para pengungsi masih ditempatkan di tenda darurat di satu lapangan di Desa Karang Gading.
Baca Juga : Perlakuan Manusiawi Pengungsi Rohingya, YPHPA: Perempuan dan Anak Harus Diprioritaskan
Kepala Desa Karang Gading, Agus Sanjaya mengatakan, para pengungsi Rohingya menaiki satu unit kapal kayu. Menurutnya, ada nelayan pencari kerang warga Desa Kwala Besar, yang mengetahui kehadiran mereka langsung mendatangi kapal itu namun kapal sudah kosong, ternyata para penumpang kapal sudah memasuki hutan mangrove.
“Para pengungsi Rohingya ini datang tadi malam sekira pukul 21.00 WIB menumpang kapal kayu. Lalu mereka langsung naik ke daratan. Warga sekitar yang mendapatkan informasi langsung mendatangi lokasi para pengungsi Rohingya ini,” kata Agus Sanjaya, Minggu (31/12/23).
Agus Sanjaya menyebut, terdapat pengungsi Rohingya yang sakit lantaran sudah berhari-hari berada di tengah laut. Mereka saat ini masih berada di tepi pantai. “Saat ini mereka masih berada di tepi pantai yang tidak jauh dari Desa Kwala Besar. Petugas juga melakukan pendataan dan pemeriksaan terhadap para pengungsi Rohingya,” katanya.