Medan, MISTAR.ID
Kepala Bidang Darurat dan Logistik, BPBD Sumatera Utara, Sri Wahyuni Pancasilawati menyatakan, pihaknya telah menyiapkan sebanyak 138 personel beserta sejumlah fasilitas sebagai antisipasi dan tanggap potensi bencana jelang akhir tahun 2023.
Sri Wahyuni menjelaskan, tim yang dipersiapkan terdiri dari bagian Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops), Tim Reaksi Cepat (TRC), pengemudi, dan tim penyelamat (rescue). Personel tersebut siap siaga selama 24 jam untuk merespons berbagai kejadian darurat.
Baca Juga:Â Samosir Dominasi Kejadian Karhutla di Sumatera Utara
“Kami memiliki satu unit mobil ambulans, mobil evalog, serta truk serbaguna dan dua mobil pemadam kebakaran yang khusus dipersiapkan untuk memadamkan potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla),” ungkap Sri Wahyuni saat ditemui Mistar di ruang kerjanya, Rabu (20/12/23).
Meskipun mobil pemadam kebakaran awalnya ditujukan untuk karhutla, Sri Wahyuni menegaskan, bahwa fasilitas tersebut juga dapat dialihkan untuk menanggapi peristiwa kebakaran pemukiman atau kondisi darurat lainnya sesuai kebutuhan.
Baca Juga:Â Peringatan Dini Potensi Bencana Hidrometeorologi di Sumut
Pusdalops BPBD Sumut menjadi pusat pengelolaan laporan kebencanaan, memastikan bahwa setiap laporan dapat segera direspon secara cepat dan efektif untuk mengurangi dampak bencana.
Komitmen kesigapan BPBD Sumut ini penting dalam menjaga keselamatan dan kesejahteraan masyarakat di wilayah Sumatera Utara. (Hutajulu/hm22)
