16.4 C
New York
Sunday, May 19, 2024

Persiapan H-3 Pekan Seni Budaya Daerah Asahan Digenjot

Asahan, MISTAR.ID

Panitia pelaksana kegiatan Pekan Seni Budaya Daerah (PSBD) tingkat Kabupaten Asahan terus menggenjot persiapan sejumlah fasilitas yang sudah berjalan hampir 80 persen jelang tiga hari pelaksanaan pesta budaya terbesar di Asahan itu.

Pelaksanaan PSBD ini akan digelar pada 22 Juli hingga 6 Agustus 2023 mendatang di Jalan Taufan Gama Kisaran dan akan menjadi salah satu pesta budaya terbesar di Sumatera Utara.

Panitia pelaksana melalui Koordinator Bidang Informasi dan Dokumentasi PSBD, Arbin Ariadi Tanjung mengatakan saat ini sebanyak 14 etnis di Asahan telah menyatakan kesiapannya baik penampilan rumah etnis maupun segala sesuatunya.

Baca juga : Jelang Lomba HKG Tingkat Sumut, PKK Asahan Persiapkan Langkah ini

“Pembukaan nanti hari Sabtu, tanggal 22 Juli oleh Bapak Gubernur Sumut. Saat ini segala persiapan dari seluruh etnis sudah berjalan maksimal dan sesuai harapan,” kata Abrin Tanjung dalam keterangannya kepada wartawan, Rabu (19/7/23).

Pada acara pembukaan nanti akan dilaksanakan tarian gubang oleh ratusan pelajar yang rencananya akan memecahkan museum rekor Indonesia (MURI). Tarian gubang sendiri merupakan tari tradisional dari Melayu Asahan.

“Ada tarian gubang dari ratusan pelajar yang rencananya akan pecahkan rekor MURI, serta tarian Multi Etnis,” ujarnya.

Baca juga : Pemkab Asahan Serahkan SK P3K Pada 108 Guru

Sebelum acara pembukaan yang akan dimulai pada pukul 14.00 WIB. Nanti juga diawali dengan pawai defile parade mobil hias dari 14 etnis pada pukul 09.00 WIB dilepas start dari depan rumah dinas Bupati Asahan dengan berkeliling kota Kisaran.

“Kita berharap acara PSBD yang diselenggarakan terakhir kali tahun 2019 lalu dan sempat tertunda karena Covid dan baru bisa digelar pada tahun 2023 ini akan lebih meriah dari tahun sebelumnya,” ujar Tanjung.

Baca juga : Pos Kamling di Seluruh Desa di Asahan Akan Kembali Mulai Diaktifkan

Selain jadi ajang pamer budaya dari 14 etnis yang ada di Asahan, momentum PSBD ini juga memberikan ruang bagi pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) yang ada untuk memasarkan produk mereka.

“Karena kita ketahui ini bukan hanya sekedar pesta pekan budaya. Puluhan pelaku UMKM juga bisa mendapat kesempatan mejeng produk di event ini,” tambahnya. (perdana/hm18)

Related Articles

Latest Articles