29.2 C
New York
Thursday, May 9, 2024

Perangkat Desa Simempar Dijabat Satu Keluarga

Deli Serdang, MISTAR.ID

Pemkab Deli Serdang akan menggelar Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak tahun 2022 terhadap 303 kepala desa yang masa jabatannya berakhir Mei 2022. Oktober 2021 mendatang, tahapan Pilkades pun mulai dilaksanakan. Sementara sisanya atau 77 desa lagi, pelaksanaan Pilkades akan dilakukan 2023 mendatang.

Desa Simempar, Kecamatan Gunung Meriah, Kabupaten Deli Serdang salah satu desa yang akan mengikuti Pilkades serentak tahun 2022. Menurut keterangan warga di sana, pada Pilkades 2016 silam, rival kades terpilih WT merupakan orangtua kandungnya sendiri, JT.

Ayah dan anak ini ditetapkan oleh panitia Pilkades Simempar sebagai calon kades. Keduanya kemudian berusaha meraih simpati warganya yang berjumlah sekira 38 KK. Sebagian besar warga Desa Simempar tinggal menetap di desa tetangga, Desa Gunung Paribuan, Kecamatan Gunung Meriah. Sehingga Desa Simempar sempat dijuluki “desa siluman”.

Baca Juga:Jelang Pilkades Serentak di Dairi, Camat Tigalingga Didatangi Warga dan Tokoh Masyarakat untuk Sharing

“Desa kami sempat booming sebagai desa siluman. Karena semua warganya tinggal dan menetap di Desa Gunung Paribuan,” kata salah seorang warga yang minta namanya dirahasiakan, Selasa (30/3/21).

Pantauan wartawan, Kantor Desa Simempar juga dibangun dan berada di Desa Gunung Paribuan. Warga Desa Simempar satu sama lain masih ada hubungan keluarga. Tidak heran, jika usai Pilkades dan terpilihnya WT sebagai kepala desa, putra sulungnya berinisial RT juga didudukan sebagai anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD).

“Ayahnya dulu (JT) ikut nyalon kades berdua dengan anaknya WT. Tapi tidak terpilih. Yang terpilih WT,” sebut warga lainnya seraya menambahkan setelah putra sulung WT berumah tangga, anaknya itu juga didudukan jadi anggota BPD.

Baca Juga:Keponakan Kalah di Pilkades Nisel, Putri Kades Terpilih Dibunuh

Masih kata warga di sana, sekretaris desa juga sepupuan dengan WT. “Ayah Sekdes denga WT abang beradik kandung,” jelas warga. Warga kemudian berharap agar pada Pilkades mendatang tidak terulang lagi ayah dan anak berlaga menjadi Kades Simempar.

“Semoga saja tidak terulang lagi kejadian seperti itu. Kan lucu juga masa mereka-mereka saja. Ayah rival, anak jadi kades, cucu jadi anggota BPD. Kayak kerajaan aja desa kami ini,” beber sejumlah warga sembari tertawa. (sembiring/hm12)

Related Articles

Latest Articles