Tebing Tinggi, MISTAR.ID
Mengantisipasi musibah bencana banjir dan kemungkinan menyebarnya bibit penyakit dari selokan tersumbat, Pemerintah Kota (Pemko) Tebing Tinggi bersama Forkopimda dan pihak terkait akan menggelar kegiatan gotong royong.
“Pelaksanaan gotong royong, direncanakan hari Sabtu, 14 Oktober 2023, dimulai pukul 07.00 WIB, sekira 2 jam pelaksanaan,” kata Pj Wali Kota Syarmadani saat memimpin rapat Teknis Penanganan Perubahan Iklim Serta Mencegah dan Mengantisipasi Bencana Alam Bencana Alam di Kota Tebing Tinggi, di gedung Balai Kota, Jumat siang (29/9/23).
Seiring datangnya musim penghujan, saluran air yang tersumbat akan menjadi penyebab genangan air atau banjir. Hal tersebut, selain membuat kondisi wilayah akan kumuh, kemungkinan besar juga akan menjadi sumber penyebaran penyakit.
Baca Juga: Resmikan Rumah Baca, Pj Wali Kota Tebing Tinggi: Tingkatkan Kualitas SDM
“Kita akan menggelar rencana aksi gotong-royong masyarakat se-Kota Tebing Tinggi. Beberapa waktu belakangan, saya melihat kegiatan ini sudah berjalan. Camat dan lurah sudah melaporkan kegiatan, tapi karena ini masih parsial, belum menggerakkan semua elemen,” ungkap Syarmadani.
Tugas tersebut, lanjut Syarmadani, dapat dikerjakan masing-masing OPD dan Forkopimda maupun instansi vertikal lainnya, yakni dari Polres, Koramil 13/ TT, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas PUPR, Dinas Perkimtah, Dinas Perhubungan, Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM, Satuan Polisi Pamong Praja, BPBD, Dinas P3APM, Dinas Kominfo, Dinas Kesehatan dan Dinas Sosial.
“Secara umum, pembagian tugas sudah terbayang. Ada pekerjaan pada masing-masing OPD, dan kita harapkan juga bantuan partisipasi dari Forkopimda maupun instansi lainnya. Setelah semua dikerjakan agar dikumpulkan secara terpisah. Sampah dikumpul diangkut yang layak bisa untuk diolah kembali,” ujar Syarmadani.
