12.1 C
New York
Thursday, May 2, 2024

Pekerjaan Proyek SPAM Berbiaya Rp6 Miliar di Dairi Dituding Sarat Korupsi

Sidikalang, MISTAR.ID

Proyek Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Pemerintah Kabupaten Dairi, kegiatan pengelolaan dan pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) dengan pekerjaan pembangunan jaringan distribusi dan sambungan rumah, mendapat banyak kritik dan sorotan, bahkan tudingan korupsi.

Beberapa keluhan disampaikan sejumlah warga Desa Bonian, Kecamatan Silima Punggapungga. Mereka, selaku penerima manfaat bangunan tersebut merasa kecewa, karena proyek dimaksud tak kunjung selesai dikerjakan.

Saraan dan sejumlah warga Desa Bonian bahkan menuding proyek SPAM itu sarat korupsi. Mereka beralasan, pekerjaan pembangunan SPAM dengan waktu kerja 6 bulan mulai Juli 2023, namun tak kunjung selesai hingga Januari 2024.

Baca Juga: Bupati Pakpak Bharat Minta Pimpinan OPD Pedomani Perjanjian Kinerja

“Paling ada 50 persen,” kata Saraan.

Saraan mengaku merasa ada keanehaan pada proyek yang dikerjakan oleh Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM), tetapi tanpa pengawasan dari dinas terkait.

“Kualitas dan mekanisme hingga pencairan dana patut dicurigai dan terindikasi praktik korupsi,” ujar Saraan sembari mengungkapkan plang proyek baru dipasang di lokasi, Rabu (10/1/24).

Saraan pun meminta aparat penegak hukum dan Bupati Dairi agar meninjau dan memeriksa pelaksanan proyek tersebut. Dia pun meminta hal itu melalui rekaman video dari hp miliknya.

Related Articles

Latest Articles