Dia menyarankan lomba Solu Bolon seharusnya memiliki lintasan sendiri, tidak disamakan dengan F1H2O sehingga dilaksanakan dengan totalitas lebih meriah lagi dengan suporter daerah masing-masing.
“Jangankan memberikan supporter melihat pertandingan saja tidak bisa. Saya saja sebagai pelatih manager tidak dapat menyaksikan pertandingan, sebab tidak diizinkan ke lokasi venue,” ujar Abednego.
Baca juga :Â F1 PowerBoat Lake Toba, Spektakulernya Olahraga dan Pariwisata Sumut
Untuk kepastian yang dipaparkan manager tim Simalungun, pihaknya coba tanyakan kepada panitia yang berada di lapangan, namun enggan memberikan jawaban, karena hal tersebut bukan wewenang mereka.
Baik tim Injourney dan Otella tidak dapat ditemui mistar.id. Bahkan chatingan yang disampaikan kepada Injourney, Bu Maya hingga berita ini dikirim tidak mendapat respon. (nimrot/hm18)
