Deli Serdang, MISTAR.ID
Kepala Dinas Kesehatan Deli Serdang, Asri Ludin Tambunan mengatakan, bayi perempuan berusia 2,5 bulan bernama Gea Cania Pinem yang kulitnya berubah warna usai minum obat di posyandu di desanya, ternyata terinfeksi virus.
Saat ini, anak kedua Ade Pinem (26) werga Dusun I Desa Penungkiren Kecamatan STM Hilir Kabupaten Deli Serdang itu sedang menjalani perawatan medis di ruang Melati RSUD Amri Tambunan Lubuk Pakam.
Hal ini disampaikan Asri Ludin Tambunan kepada Mistar.id melalui WhatsApp, Kamis (22/2/24). “Saat ini anak tersebut dengan pneumonia dan infeksi virus seperti campak german dari awal. Sudah dijelaskan kepada ibu ayah dan 2 orang ibu pendampingnya,” ujar Asri menirukan apa yang disampaikan pihak RSUD kepadanya.
Sebelumnya, Ade Pinem (26) mengaku bingung bercampur sedih. Kulit anak keduanya Gea Cania Pinem yang masih berusia 2,5 bulan mendadak memerah, usai diberi obat di Posyandu Dusun I Desa Penungkiren, Jumat (16/2/24) lalu.
Baca Juga :Â Usai Minum Obat di Posyandu, Kulit Bayi di Deli Serdang Berubah Warna
Menurut Ade Pinem, saat di Posyandu putrinya diberi minum obat diduga telah kadaluwarsa (tidak layak dikonsumsi setelah melewati tanggal produksi).
Ia pun kemudian menunjukkan botol sisa obat Paracetamol yang diminum anaknya. Di botol itu tertulis tanggal kadaluwarsanya (expired date, ED) Jan 21/Jan 24.
“Setelah minum obat di Posyandu, Sabtu dini hari anakku demam tinggi. Badannya panas. Sabtu sore kami bawa berobat ke Puskesmas Talun Kenas dan disarankan untuk opname di RS Amri Tambunan Lubuk Pakam,” jelas Ade Pinem. (sembiring/hm24)
