Toba, MISTAR.ID
Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Darat (AD) menyerahkan tiga unit perahu ponton (perahu pemungut eceng gondok atau sampah) di Lumban Silintong, Balige, Kabupaten Toba untuk Kabupaten Toba, Samosir dan Simalungun dalam upaya mengatasi kebersihan di Danau Toba dan sungai-sungainya, Jumat (20/9/24).
Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal Maruli Simanjuntak mengatakan Angkatan Darat mencoba melakukan inovasi setelah mengalami kesulitan mengatasi sampah dan eceng gondok di danau dan sungai di Indonesia.
“Beberapa kali TNI dimintai bantuan menyelesaikan eceng gondok dan sampah di Jatiluhur, Rawa Bening, Manado dan Danau Toba, pembersihan dengan sampan sangat tidak efektif dan melelahkan,” ujar Maruli.
Baca juga : KSAD Resmikan 50 Titik Sumber Air Bersih di Kawasan Danau Toba
Dijelaskannya, pembersihan dapat dilakukan dengan efektif tanpa menguras tenaga yang maksimal dibuatlah perahu ponton. Ternyata lebih efektif dan maksimal untuk melakukan pembersihan khususnya di Danau Toba yang kerap dipenuhi tumpukan eceng gondok.
“Kerap kita mengerahkan anggota TNI hingga ratusan orang. Dikerjakan hari ini beberapa bulan kemudian tumpukan kembali lagi dengan pengerjaannya bisa dikatakan setengah mati, hingga muncullah inovasi perahu ponton,” bebernya.
Dikatakan Maruli, secara umum inovasi tersebut sudah baik. Kendati demikian masih ada beberapa inovasi, bisa dikatakan belum sempurna karena masih perdana atau produk awal.
Baca juga : Dampak Cuaca Buruk, KSOPP Danau Toba Hentikan Operasional Kapal Tradisional
“Kedepannya, setelah penyempurnaan seluruh sungai dan danau di Indonesia dapat menggunakannya untuk menanggulangi sampah dan eceng gondok,” tandasnya.
KSAD berharap kepala daerah di Kawasan Danau Toba dapat mengembangkan. Sesuaikan kebutuhan daerah dan merawat yang telah diberikan maupun menambah sesuai dengan anggaran yang ada di kabupaten masing-masing dan Angkatan Darat siap memberikan dukungan. (nimrot/hm18)
