Pakpak Bharat, MISTAR.ID
Sebanyak 205 Kepala Keluarga (KK) warga Desa Kuta Tinggi, Kecamatan Salak, Kabupaten Pakpak Bharat, menerima bantuan benih bibit jagung jenis hibrida Pioner di kantor desa yang diserahkan secara simbolis oleh Kades Kuta Tinggi Sudung Bancin, Kamis (4/5/23). Bantuan bersumber dari dana desa tahun anggaran 2023.
Pembagian benih jagung dihadiri Camat Salak Herlita Banurea, Ketua BPD Sosiawan Bancin, Bhabinsa, Bhabinkamtibmas, PPL dan tokoh masyarakat.
Kepala Desa Kuta Tinggi Sudung Bancin yang ditemui mengatakan, pembagian benih jagung hibrida merupakan bantuan program pemberdayaan masyarakat di triwulan pertama dengan pagu senilai Rp127.000.000. Kemudian di triwulan kedua pemerintah desa kembali akan membagikan sebanyak 205 drum biru.
Baca Juga:Lahan Petani Terdampak Banjir di Sumut, Ini Cara Memperoleh Bantuan Bibit Pemerintah
Amatan, 205 KK warga yang berdomisili di Kuta Tinggi menerima satu bungkus bibit jagung dengan berat 5 Kg. “Pembagian benih ini sesuai visi dan misi bupati yang menitikberatkan sektor pertanian sebagai ketahanan pangan nasional. Saya berharap bantuan benih sebanyak 1025 kg ini bisa langsung ditanam,” ucap Sudung Bancin.
Lebih lanjut Kades Kuta Tinggi berharap warganya berhasil saat panen jagung nantinya. “Menurut prediksi saya di tahun 2023 ini, dari bibit ini bisa menghasilkan produksi jagung sekira 250 ton,” ucapnya.
Sementara Camat Salak Herlita Banurea dalam sambutannya mengatakan, dirinya berharap benih jagung bantuan desa ini segera ditanam di lahan warga. “Bantuan benih ini sesuai dengan program Bupati Pakpak Bharat di bidang pertanian. Saya berharap benih jagung segera dimanfaatkan ya. Saya tekankan benih jagung ini jangan sampai dijual kembali kepada orang lain,” tegas Herlita Banurea.(sampang/hm15)
