Thursday, April 24, 2025
home_banner_first
SOCCER

Berusia 75 Tahun, Suporter Harap PSMS Medan Kembali ke Liga 1

journalist-avatar-top
Rabu, 23 April 2025 18.32
berusia_75_tahun_suporter_harap_psms_medan_kembali_ke_liga_1

Skuad PSMS Medan di Liga 2 musim 2024/2025 lalu. (f:ist/mistar)

news_banner

Medan, MISTAR.ID

Menginjak usia yang ke 75 tahun, PSMS Medan diharapkan para pendukungnya agar bisa kembali ke kasta tertinggi persepakbolaan Indonesia, yakni Liga 1.

Ketua Umum Smeck Hooligan, Lawren Simorangkir mengucapkan selamat ulang tahun kepada tim yang didirikan pada tahun 1950.

"Pertama-tama karena momennya masih ada, selamat ulang tahun kepada PSMS Medan yang ke-75," ujarnya kepada Mistar, Rabu (23/4/2025).

Lawren berharap kecintaan PSMS tidak hanya ada pada pendukung, namun juga ditunjukkan oleh manajemen dengan bentuk keseriusan mengelola tim berjuluk Ayam Kinantan tersebut.

"Harapan kami ke PSMS Medan tentu PSMS harus bangkit dari tidurnya. Kita mendukung dari hati. Oleh karena itu, kita harap manajemen harus benar-benar juga memikirkan ini, kan begitu," ucapnya.

Menurut Lawren, di usia yang terbilang sudah legendaris, PSMS Medan diharapkan bisa keluar dari zona Liga 2 dan kembali ke Liga 1.

"Kami pada dasarnya dari Smeck Hooligan menunggu PSMS masuk ke liga 1 kembali, bukan menunggu siapa pemilik saham PSMS nantinya, begitu," tuturnya.

Mengenai niat manajemen yang ingin menjual saham PSMS Medan, sambung Lawren, seharusnya bisa dilakukan secara terbuka agar calon investor bisa mengetahui.

"Terkait jual-beli saham atau pengelola PSMS, jelas-jelas saja, terang-terangan saja. Kalau mau jual ya sebutkan saja berapa angka (nilai jual) nya. Karena mungkin banyak juga investor yang mau beli tapi tidak tahu berapa angkanya, gimana kedepannya, jadi terang-terang saja," katanya.

Menurutnya, Gubernur Sumut Bobby Nasution sudah pernah memberikan keterangan niat untuk bekerja sama mengelola PSMS Medan.

"Nah mungkin dalam hal ini Gubernur Sumut lah ya, dulukan pernah ditanya sama wartawan gimana kalau pak Bobby mau beli PSMS, terus pak Bobby bilang kalau sendiri tidak mau, tapi kalau sama-sama pak Edy dia mau, nah ini kan sudah kode. Nah yang perlu sekarang apa tindak lanjutnya," ucap Lawren.

Lawren mengatakan seharusnya manajemen bisa merespon dan menindaklanjuti kembali niat Bobby Nasution.

"Jangan dibawa diam, sekarang pihak PSMS berharap pemerintah dalam hal ini Gubernur dan Wali Kota Medan. Artinya, kita suporter menyayangkan tidak adanya semacam gayung bersambutnya," tuturnya.

Selain itu, Lawren yang merupakan Ketum Smeck Hooligan itu pun berharap pemerintah bisa menjembatani penggunaan Stadion Utama Sumut untuk PSMS Medan.

"Kemudian kita juga harap juga dibawah wewenang Gubernur, yakni Stadion Utama Sumut yang saat ini bisa dibilang masih bisa dipakai nantinya," ujarnya.

Kemudian harapan juga diberikan kepada tim untuk mengarungi Liga 2 musim depan. Lawren mengatakan skuad musim lalu hanya perlu sedikit pembenahan.

"Kalau untuk tim, harapan kami tim musim lalu itu tinggal 15-17 persen saja ditambah. Sementara untuk pelatih kita harap Coach Nil harus dipakai lagi, dia (Nil) pantas melatih lagi di musim depan, mungkin di musim lalu belum nasib kita," ucapnya. (iqbal/hm18)

REPORTER:

RELATED ARTICLES