Setelah 14 Hari, Tol Tebing Tinggi-Serbelawan-Sinaksak Masih Gratis
setelah 14 hari tol tebing tinggi serbelawan sinaksak masih gratis
Simalungun, MISTAR.ID
PT Hutama Marga Waskita (Hamawas) selaku pengelola Jalan Tol Kuala Tanjung – Tebing Tinggi – Parapat (Kutepat), masih menggratiskan tol tersebut meski waktu sosialisasi selama 14 hari tersebut habis.
Public Relation PT Hutama Karya, Sari S Rahanti, menyampaikan pengenaan tarif baru dilakukan menunggu adanya keputusan menteri terkait.”Saat ini Tol Tebing Tinggi – Serbelawan – Sinaksak masih beroperasi tanpa tarif sampai ada Keputusan Menteri PUPR,” ujar Sari S Rahanti kepada mistar, Kamis (26/9/24).
Ia juga mengaku belum mengetahui berapa besaran tarif jika nanti sudah berlaku pembayaran. “Belum tau karrna Kepmen (keputusan menteri) belum terbit,” ujarnya lagi.
Sementara itu, dilansir dari Hutama Karya, Jalan Tol Kutepat dioperasikan tanpa tarif ruas tol seksi 3 Tebing Tinggi – Dolok Merawan dan sebagian seksi 4 Sinaksak – Dolok Merawan sepanjang 45,6 Km.
Direktur Utama Hamawas, Dindin Solakhuddin, menyampaikan Hamawas telah mengantongi Keputusan Menteri (Kepmen) Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Nomor 2373/KPTS/M/2024 tanggal 9 September 2024 Tentang Penetapan Pengoperasian Junction Tebing Tinggi, Seksi 3 (Junction Tebing Tinggi – Interchange Dolok Merawan dan Sebagian Seksi 4 (Interchange Dolok Merawan – Interchange Sinaksak) Pada Jalan Tol Kuala Tanjung – Tebing Tinggi – Parapat.
“Jalan tol ini resmi beroperasi tanpa tarif, setelah sebelumnya dilakukan Uji Laik Fungsi (ULF) pada 10 – 12 Juni 2024. Sebelumnya jalan tol ini difungsionalkan untuk mendukung arus balik pada hari-hari besar keagamaan,” ujar Dindin.
Lebih lanjut Dindin menambahkan bahwa antusiasme pengguna jalan terhadap ruas tol Tebing Tinggi – Sinaksak cukup besar karena dinilai mempercepat mobilitas orang dan barang dari Medan Raya menuju Kabupaten Simalungun dan Destinasi Wisata Super Prioritas (DPSP) Danau Toba.
Baca juga:Usai Diresmikan Presiden, Tol Sinaksak Kembali Ditutup
Adapun pengoperasian ruas jalan tol ini diawali dengan sosialisasi penggunaan kartu uang elektronik, dikarenakan pengguna jalan tol yang melintas tetap harus melakukan tapping kartu uang elektronik.
Selama dibuka secara fungsional dalam mendukung gelaran PON XXI Aceh – Sumut 2024, Volume Lalu Lintas (VLL) Ruas Tol Tebing Tinggi – Sinaksak sebanyak 19.910 ribu kendaraan.
“Melihat antusiasme yang cukup besar di ruas tol ini, kami berharap trafik di ruas tol ini akan tinggi. Saat ini jalan Tol Tebing Tinggi – Serbelawan – Sinaksak masih beroperasi tanpa tarif,” ujarnya.
Dengan begitu, ini merupakan momen yang tepat bagi masyarakat untuk merasakan manfaat ruas tol ini sebagai jalur transportasi yang waktu tempuhnya lebih cepat dan aman.
Hutama Marga Waskita mengimbau kepada para pengguna jalan agar berkendara dengan kecepatan minimum 60 km/jam dan maksimum 100 km/jam serta tidak menggunakan bahu jalan untuk berhenti kecuali dalam keadaan darurat. (hamzah/hm17)