Pematangsiantar, MISTAR.ID

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Pematangsiantar mengusulkan anggaran Rp50 juta dalam pemeliharaan gedung Mal Pelayanan Publik (MPP) di lantai 3 Ramayana Department Store. Pemeliharaan itu meliputi perbaikan dua toilet dan neon box yang rusak.

Dari data yang diterima, anggaran itu merupakan usulan pengalihan hasil pembahasan efisiensi sebesar Rp22,7 miliar dalam APBD tahun 2025 oleh Pemko setempat bersama Badan Anggaran (Banggar) DPRD Pematangsiantar belum lama ini.

Pantauan Mistar di gedung MPP, toilet dalam keadaan rusak. Pemberitahuan bertuliskan toilet tidak bisa dipakai sementara, dikarenakan sedang dalam perbaikan saluran air.

Sayangnya, Kepala DPMPTSP, Soefie M Saragih belum memberikan keterangan resminya saat dikonfirmasi.

Salah seorang pengunjung mengaku heran dengan kondisi kerusakan toilet. Adi bilang, gedung terbilang masih baru. "Tadi buang air kecil jadi ke toilet perempuan," ucapnya.

Sebagaimana diketahui, gedung MPP diresmikan di era Wali Kota Susanti Dewayani pada 15 September tahun lalu ditandai dengan pengguntingan pita. Tujuan MPP itu untuk meningkatkan pelayanan publik di Pematangsiantar dan memberikan kemudahan kepada masyarakat, baik terkait perizinan maupun non perizinan.

Terdapat 19 gerai di MPP Pematangsiantar. Di antaranya, Kejaksaan Negeri (Kejari), Bank Sumut, BPJS Kesehatan, BPJS Ketenagakerjaan, Perumda Tirta Uli, DPMPTSP, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, hingga DJP Pajak. Ditambah gerai khusus OSS Lounge. (jonatan/hm16)