Dalam surat itu, DPP PSI beralasan mengakomodir permintaan DPW PSI Sumut. Ia menuding seseorang di internal PSI Pematang Siantar memanfaatkan situasi.
“(Oknumnya) yang baru bergabung jadi bacaleg yang sekarang caleg tetap,” ucap Horas tanpa menyebut nama yang dimaksud.
Horas menuturkan setelah pemecatan mereka dari kepengurusan PSI, para caleg perempuan akan ikuti mengundurkan diri dan memulangkan KTA PSI.
Horas mengaku tidak akan diam atas pemecatan, yang dinilainya merupakan salah sasaran itu. Mereka akan membuat surat terbuka kepada KPU dan masyarakat.
Baca juga : Safari Partai Politik, Kaesang Targetkan 1 Juta Kursi PSI di Sumut
Sebab mereka merasa telah dikhianati partai yang sedang diperjuangkan pengurus di masa Samuel dan kawan-kawan.
Untuk diketahui, Samuel Sianturi maju menjadi caleg dari dapil III yang meliputi Siantar Timur, Siantar Selatan, Siantar Marimbun dan Siantar Marihat.
Horas maju dari dapil II yang meliputi Siantar Sitalasari dan Siantar Martoba. Sementara istrinya, Hermina Sijabat juga masuk dari dapil III bersama Samuel. (gideon/hm18)
