Medan, MISTAR.ID
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) secara resmi telah menyerahkan surat tugas kepada Prof Ridha Dharmajaya sebagai bakal calon (balon) Wali Kota Medan dalam Pilkada 2024.
Surat tugas tersebut diserahkan oleh Ketua DPC PDIP Medan Hasyim SE, didampingi Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPD PDIP Sumatera Utara (Sumut) Mangapul Purba di Kantor DPD PDIP Sumut, Jalan Jamin Ginting No 86, Kecamatan Medan Tuntungan, Kota Medan, Sabtu (3/8/24).
“Saudara Prof Ridha adalah calon wali kota yang menerima surat tugas dari partai untuk melaksanakan tugas-tugas dalam rangka Pilkada Kota Medan 2024,” kata Mangapul.
Baca juga:Â PDIP Beri Surat Tugas Prof Ridha Maju di Pilkada Medan
Pada kesempatan itu Mangapul juga menegaskan, bahwa surat tugas dari PDIP tidak pernah ada dua. “Dan surat tugas tidak pernah diberikan kepada beberapa pihak dalam waktu yang bersamaan,” tegasnya.
Sebelum penyerahan surat tugas, Ketua DPC PDIP Medan, Hasyim memberikan arahan terkait poin-poin tugas yang akan dilaksanakan.
“Surat tugas yang diberikan kepada Prof Ridha ini tentunya bukan rekomendasi. Surat tugas ini berisi poin-poin dan ada hal  yang perlu diperhatikan, baik itu tugas-tugas eksternal maupun internal,” kata Hasyim.
Ketua DPRD Kota Medan itu juga menjelaskan tugas eksternal yang paling utama adalah pada Pemilu 2024 kemarin PDIP meraih 9 kursi DPRD Medan, sementara untuk memenuhi syarat pencalonan wali kota harus 10 kursi.
Baca juga:Usung Ustaz Hidayatullah, PKS Tetap Buka Peluang Koalisi Parpol Lain di Pilkada Medan
“Kekurangan 1 kursi ini merupakan tugas dari Prof selaku calon wali kota Medan untuk melakukan lobi-lobi koalisi dengan partai-partai yang ada kursi di DPRD Kota Medan,” jelasnya.
Hasyim juga menyebutkan, bahwa Prof Ridha harus mencari calon wakil juga karena surat tugas ini sifatnya hanya untuk calon wali kota, belum ada wakil.
“Jadi tugas Prof juga untuk mencari calon wakil, melakukan lobi-lobi politik dengan parpol yang ada di Kota Medan,” sebutnya.
Kemudian Hasyim menerangkan, untuk tugas internal adalah konsolidasi pemenangan di internal partai, karena Prof Ridha saat ini sudah resmi menjadi bagian dari keluarga besar PDIP.
Baca juga:Aulia Rachman Tetap Maju Pilkada Medan, Sugiat: Kami Tegak Lurus
“Untuk tugas internal, tentu kami dari struktur partai akan mengawal untuk melakukan konsolidasi dari pusat hingga kecamatan, agar nanti seluruh kader pengurus di tingkatan sampai akar rumput  itu bisa bersatu padu, bekerja, berjuang untuk pemenangan dalam Pilkada akan datang,” lanjutnya.
Surat tugas ini sudah hampir sama dengan surat rekomendasi, hanya saja belum ada wakil. Kalau sudah ada wakil baru keluar rekomendasinya.
“Jadi saya mohon surat tugas ini bisa dijalankan dengan sebaiknya dan penuh  tanggung jawab. Kemudian sesegera mungkin melakukan konsolidasi eksternal dan internal,” tutup Hasyim.
Sementara itu, sebelum menerima surat tugas, Prof Ridha sempat menemui Ketua DPD PDIP Sumut, Rapidin Simbolon.
Rapidin juga berpesan agar Prof Ridha menjalankan surat tugas tersebut dengan sebaik-baiknya. (maulana/hm17)
