17 C
New York
Wednesday, May 15, 2024

Demokrat Kumpulkan DPD se-Indonesia, Bahas Koalisi ke PDIP?

Jakarta, MISTAR.ID

Partai Demokrat (PD) mengumpulkan ketua DPD dari seluruh Indonesia hari ini. Wakil Sekretaris Jenderal Jansen Sitindaon mengungkapkan bahwa pertemuan tersebut juga membahas kemungkinan partainya bersekutu dengan PDIP untuk mendukung kandidat presiden Ganjar Pranowo.

Jansen awalnya membicarakan peluang pertemuan antara Ketua Majelis Tinggi Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri. Dia menyambut baik kemungkinan pertemuan tersebut.

Ia menilai, jika terjadi pertemuan antara SBY dan Megawati, atau koalisi antara Demokrat dan PDIP terjadi, akan menjadi sangat positif.

Baca Juga: Medan Masih Banjir Meski Perbaikan Drainase Dikerjakan, ini Kata Bobby Nasution

“Ini tidak hanya untuk pemilihan presiden, tetapi juga akan memiliki dampak yang lebih besar bagi negara kita. Rekonsiliasi Nasional yang diharapkan seluruh rakyat Indonesia akhirnya terjadi. ‘Tembok Berlin’ Indonesia akhirnya runtuh,” kata Jansen kepada wartawan, Rabu (6/9/2023)

Jansen mengungkapkan agenda terbaru partainya setelah keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) yang mendukung Anies Baswedan. Dia menjelaskan bahwa ketua DPD Partai Demokrat dari seluruh Indonesia berkumpul pada hari ini.

Menurut Jansen, Partai Demokrat telah mengadakan Rapat Pleno DPP pada hari Senin kemarin.

Baca Juga: Mantan Pimpinan Proud Boys Pendukung Trump Divonis 22 Tahun Penjara

“Dan pada hari ini, kami akan mengumpulkan semua Ketua DPD kami dari seluruh Indonesia. Jadi, secara internal, kami sedang bekerja untuk membahas langkah kerjasama yang baru ini,” bebernya.

Jansen juga menyebutkan bahwa kemungkinan pertemuan antara Megawati dan SBY menjadi salah satu topik yang dibahas dalam menentukan langkah politik Partai Demokrat pada 2024 nanti.

Ia menilai, lampu hijau yang telah disampaikan dari beberapa petinggi PDIP akan menjadi pembahasan bagi Demokrat dalam menentukan langkah selanjutnya.

“Namun, secara prinsip, jika kerja sama ini terjadi, hasilnya akan sangat baik bagi publik, masyarakat, dan bangsa kita,” katanya. (Detik/hm22)

Related Articles

Latest Articles