Spesialis Jambret yang Ditangkap Polsek Sunggal Merupakan Residivis
Pelaku spesialis jambret, Doni Harianto saat ditanyai wartawan. (f: putra/mistar)
Medan, MISTAR.ID
Pelaku spesialis jambret yang ditembak Polsek Sunggal merupakan residivis. Pria bernama Doni Harianto (39) itu juga mengaku melakukan aksinya seorang diri.
Kepada Mistar.id, pria yang memiliki tato di kaki dan tangannya itu mengatakan sudah melakukan aksinya sebanyak sepuluh kali.
"Cuma tiga kali, kalau sepuluh kali itu sama yang lama-lama," ujarnya, Selasa (21/1/25).
Dia juga mengaku menghabiskan uang hasil curiannya untuk berfoya-foya. Dalam memilih target, ia selalu mengincar perempuan yang mengendarai sepeda motor.
"Uangnya untuk foya-foya. Tapi tidak saya beri untuk anak dan isteri. Kalau saya lihat perempuan pakai tas atau kalung, itu yang jadi sasaran saya," bebernya.
Sebelum ditangkap Polsek Sunggal, Doni mengaku pernah menjalani hukuman di tahun 2014 atas kasus penjambretan dan di tahun 2020 kasus narkoba.
"Kalau narkoba saya pemakai," pungkasnya. (putra/hm24)