Mimika, MISTAR.ID

Pos penjagaan Brimob di Mimika, Papua Tengah, diserang oleh sekelompok orang tak dikenal (OTK). Dalam peristiwa tersebut, sejumlah barang elektronik milik personel pos, seperti handphone dan laptop, hilang diduga dicuri.

Penyerangan terjadi di Kompleks Gorong-gorong, Timika, Papua Tengah, Senin (13/1/25) sekitar pukul 19.00 WIT. Kaca pos Brimob pecah setelah dilempari batu. "Barang yang hilang ada satu unit televisi, satu unit laptop, dan sebuah handphone," kata Kabag Ops Polres Mimika, Kompol Sajuri, Selasa (14/1/25).

Sajuri menjelaskan, insiden ini bermula ketika sekelompok warga tanpa identitas mencoba masuk ke dalam pos, namun aparat yang berjaga meminta mereka untuk pulang karena diduga dalam keadaan mabuk.

"Saat warga itu keluar dari pos penjagaan, dia terjatuh di jalan. Anggota kami berniat untuk membawanya ke rumah sakit, tetapi ditolak oleh teman-teman warga yang mabuk tersebut," ujar Sajuri.

Tak lama setelah itu, sekelompok OTK datang menyerang pos Brimob. Aparat yang berada di pos kemudian memilih untuk keluar dan berbaur dengan warga di sekitar lokasi.

"Karena merasa terancam, anggota yang berjaga di dalam pos memilih keluar dan berbaur dengan sejumlah warga di sekitarnya," jelas Sajuri.

Sajuri menambahkan bahwa hingga saat ini, aparat kepolisian masih berjaga di lokasi untuk mengantisipasi potensi serangan susulan. Ia juga membantah informasi yang beredar mengenai pembakaran pos penjagaan Brimob.

"Tidak ada pembakaran pos penjagaan Brimob. Yang dibakar hanya ban bekas yang ada di jalan raya," tegasnya.