Simalungun, MISTAR.ID

Pangulu Nagori Pokan Baru, Jefri Gultom Mengatakan warga Nagori Pokkan Baru yang diduga mengalami penganiayaan oleh perangkat desa karena sentimen pribadi.

“Dari keterangan warga di lokasi kejadian menyebutkan, bentrok dipicu oleh dua warga yang sedang mabuk akibat dipengaruhi minuman tuak dan mempunyai sentimen pribadi,” ujarnya kepada Mistar.id, Senin (11/11/24).

Pada saat itu di lokasi kejadian warga yang bernama Fushen Gultom dan warga bermarga Sinaga saling mempunyai sentimen pribadi.

Baca juga: Ditegur soal Netralitas Pilkada, Perangkat Desa Aniaya Warga di Simalungun

“Kedua warga ini ada dendam lama, tidak ada masalah politik dalam keributan mereka berdua,” jelasnya.

Awalnya pemukulan dilakukan oleh warga bermarga Gultom setelah itu warga marga Sinaga kembali memukul, dan mereka saling pukul.

Akibat kejadian itu, Fushen Gultom mengalami luka serius di bagian kepala dan segera dilarikan ke Rumah Sakit Balimbingan untuk mendapat perawatan. (abdi/hm25)