Jakarta, MISTAR.ID
Massa yang tergabung dalam Forum Masyarakat Pemuda Mahasiswa Indonesia Timur Cinta NKRI menggelar demonstrasi di depan kantor Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS) di Kwitang, Jakarta Pusat, Senin (5/2/24).
Koordinator KontraS Dimas Bagus Arya mengatakan, para mahasiswa itu menyayangkan narasi soal pemakzulan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
“Kalau sependek yang saya dengarkan closing statement sama pembacaan sikapnya, yang pertama adalah mereka menyayangkan ada narasi-narasi pemakzulan presiden,” ujarnya.
Dikatakan Dimas, massa menganggap situasi demokrasi saat ini baik-baik saja. Mereka menyesalkan mengapa ada isu yang seolah menjadikan Jokowi sebagai kambing hitam. Sebelum menggelar aksi demo di kantor KontraS, massa melakukan unjuk rasa di kantor YLBHI. Ia mengatakan massa berencana melanjutkan aksi di kantor Komnas HAM.
Baca Juga :Â Istana Tanggapi Terkait Pemakzulan Jokowi Sebelum Pemilu 2024
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro juga mengonfirmasi aksi demontrasi di depan kantor KontraS itu. Ia menyebut polisi diterjunkan untuk mengamankan aksi massa.
“Tiga puluh personel (pengamanan diterjunkan),” katanya.
Adapun wacana pemakzulan terhadap Jokowi memang muncul beberapa waktu belakangan. Isu itu berawal dari usul sejumlah tokoh yang tergabung dalam ‘Petisi 100’. Mereka sempat bertemu dengan Mahfud MD yang saat itu masih menjabat sebagai Menko Polhukam. Namun, Mahfud menyarankan mereka membawa usul itu ke DPR. (cnn/hm24)