Jakarta, MISTAR.ID
Pihak Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyampaikan bahwasanya, proyek pembangunan tanggul pantai di Utara Jakarta akan selesai pada tahun 2025.
“PU sudah sedikit lagi (selesaikan tanggul pantai), mudah-mudahan tahun depan sudah selesai,” kata Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian PUPR, Mohammad Zainal Fatah, pada Selasa (1/10/24).
Proyek tanggul pantai alias national capital integrated coastal development (NCICD), kata Zainal, dikerjakan Kementerian PUPR bersama Pemerintah (Pemprov) DKI Jakarta.
Baca juga: Proyek Tanggul Laut Berbiaya Rp 90 T, Akan Dibahas Kembali Usai Pelantikan Presiden
Zainal mengakui, di Jakarta memang ditemukan penurunan permukaan tanah (land subsidence), ini juga akibat dari ekstraksi air tanah yang berlebih (over extraction). Karenanya, diharapkan tanggul pantai ini bisa menghindari warga dari banjir.
Proyek tanggul pantai tersebut merupakan bagian dari upaya mengatasi banjir di Jakarta yang disebabkan air laut pasang atau banjir rob.
Dari 46 kilometer (km) wilayah yang direncanakan pembangunan tanggul pantai, 13 km di antaranya telah rampung. Lalu 33 km sisanya dibagi pengerjaannya, yakni 22 km digarap oleh Pemprov DKI Jakarta dan 1 km oleh Kementerian PUPR. (kontan/hm27)
