16 C
New York
Tuesday, October 1, 2024

Usai Pimpin Hari Kesaktian Pancasila, Jokowi Berdoa di Depan Sumur Lubang Buaya

Jakarta, MISTAR.ID

Usai upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Jakarta Timur, pada Selasa (1/10/24), Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyempatkan diri berdoa di depan sumur Lubang Buaya.

Momen itu berlangsung saat Jokowi bersama beberapa menteri dan Ketua DPR RI, Puan Maharani meninjau Monumen Pancasila Sakti dan sumur Lubang Buaya.

Awalnya Kepala Negara berjalan menuju Sumur Lubang Buaya dengan berbincang bersama Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, pasca sebelumnya ngomong dengan Menteri Pertahanan (Menhan), Prabowo Subianto, dan Puan Maharani.

Baca juga:Iriana Jokowi Dapat Kejutan Ultah, Bertepatan dengan Hari Kesaktian Pancasila

Ditonton dari dari tayangan YouTube Sekretariat Presiden, setibanya di sumur Lubang Buaya, eks Gubernur DKI Jakarta menaiki beberapa anak tangga untuk melihat lebih jelas sumur dimaksud.

Sesampainya di sana, Jokowi tampak berdiam sejenak di depan sumur, sedangkan Airlangga melipir menjauh ke sisi kanan. Menteri-menteri lainnya persis di belakang Jokowi.

Setelah beberapa saat, Jokowi lalu mengangkat kedua tangan untuk berdoa. Ia sempat menutup mata dan sedikit menundukkan kepala ketika berdoa. Ketika itu, lagu Gugur Bunga berkumandang menghiasi suasana harus.

Beberapa menteri bergantian melihat sumur itu, termasuk Ketua DPD RI, La Nyalla Mahmud Mattalitti. Selanjutnya Menteri ATR/BPN, Agus Harimurti Yudhoyono terlihat memberikan hormat kepada sumur itu.

Baca juga:Newsroom: Peringatan Hari Kesaktian Pancasila dan Mengenang Masa Kelam Letda Sujono

Presiden dan sejumlah menteri bergantian meninggalkan monumen untuk mengakhiri rangkaian kegiatan di Hari Kesaktian Pancasila.

Jokowi memimpin upacara peringatan di Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya didampingi Presiden Terpilih, Prabowo, serta Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud Ristek), Nadiem Makarim.

Di upacara itu pembacaan teks Pancasila dilakukan Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo. Lalu pembacaan teks Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 oleh Ketua DPD. Selanjutnya pembacaan dan penandatanganan ikrar oleh Ketua DPR. (kcm/hm16)

Previous article

Related Articles

Latest Articles