18.8 C
New York
Tuesday, May 14, 2024

Pertemuan Menlu Retno dan UNHCR Bahas Pengungsi Rohingya

Swiss, MISTAR.ID

Pertemuan Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi dengan Komisioner Tinggi PBB untuk pengungsi, Filippo Grandi bertujuan membicarakan rumor pengungsi Rohingya yang masuk ke wilayah Tanah Air.

Dalam pertemuan di Jenewa, Swiss, pada Senin (11/12/23), Retno menyoroti hambatan yang ditemui Indonesia kini dengan kehadiran bertubi-tubi pengungsi dari negara bagian Rakhine (Arakan) Myanmar itu.

“Saya utarakan, ditemukan indikasi kuat masalah penyelundupan dan perdagangan manusia,” sebut Retno melalui pernyataan pers secara online, pada Rabu (13/12/23).

Baca juga:Keberadaan 137 Orang Imigran Rohingya di Pidie Ditolak Warga

Sementara Grandi berjanji, UNHCR akan berupaya semaksimal mungkin membantu menuntaskan masalah itu, seperti memberikan bantuan untuk mendukung kehidupan para pengungsi tersebut.

“Saya juga menyampaikan pada UNHCR agar terus menuntut negara pihak Konvensi Pengungsi untuk secepatnya mulai menerima resettlement, sehingga beban tidak beralih ke negara lain seperti Indonesia,” tutur Retno.

Jumlah pengungsi Rohingya yang masuk ke wilayah Tanah Air melonjak. UNHCR menyebutkan, ada lebih dari 1.200 orang Rohingya sudah mendarat di Indonesia mulai November 2023, dengan setidaknya 300 orang tiba di Aceh minggu lalu.

Baca juga:Rohingya, Awalnya Diterima Hingga Akhirnya Ditolak

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut, adanya sangkaan kuat keterlibatan jaringan tindak pidana perdagangan orang dalam melonjaknya jumlah pengungsi Rohingya di Indonesia.(ant/hm16)

Related Articles

Latest Articles