23.8 C
New York
Monday, July 15, 2024

Klaim OPM Soal Prajurit Meninggal Baku Tembak di Papua Dibantah TNI

Jakarta, MISTAR.ID

Kodam XVII/Cenderawasih membantah informasi yang disebarkan Organisasi Papua Merdeka (OPM) terkait prajurit meninggal akibat baku tembak di Intan Jaya, Papua Tengah, Jumat (12/7/24) lalu.

Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Inf Candra Kurniawan menegaskan, pada waktu itu tidak ada kontak tembak di Intan Jaya antara aparat keamanan dan OPM.

“Pemberitaan tersebut tidak benar, karena di lokasi dan waktu yang dimaksud tersebut tidak ada kontak tembak,” ujarnya, Senin (15/7).

Baca Juga : Letjen Richard TH Tampubolon: OPM Jadikan Warga Sipil Tameng Hidup

Ia menjelaskan nama dan foto yang beredar di media sosial (medsos) adalah anggota bernama Serda Gede Didin Saputra. Didin merupakan anggota Yonif 762/VYS yang berada di Kodam XVIII/Kasuari, Papua Barat.

“Setelah dilakukan konfirmasi di lapangan bahwa almarhum atas nama Serda Gede Didin Saputra, anggota Yonif 762 meninggal dunia pada tanggal 7 Juli 2024 karena sakit infeksi hati dan empedu di RSUD Sorong Papua Barat,” katanya.

Sebelumnya, dalam pesan yang disampaikan Juru Bicara TPNPB-OPM Sebby Sambom, disebutkan bahwa telah terjadi kontak tembak di Intan Jaya pada Jumat. Sebby kemudian meneruskan pesan terkait adanya anggota TNI yang diklaim menjadi korban. (cnn/hm24)

Syahrial Siregar
Syahrial Siregar
Alumni STIK-P Medan. Menjadi jurnalis sejak 2008 dan sekarang redaktur untuk portal mistar.id

Related Articles

Latest Articles