Medan, MISTAR.ID
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengingatkan seluruh jajarannya agar mewanti-wanti tumbuhnya sel-sel terorisme imbas perang Israel dan Hamas yang terus berlanjut. Kata Listyo, perang yang sudah menelan banyak korban ini akan berpotensi berdampak ke Indonesia, sebagai salah satu negara yang pro dengan Palestina.
Kapolri juga menginstruksikan seluruh jajaran kepolisian agar mewaspadai dampak eskalasi di tingkat global yang dinilai dalam mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat di dalam negeri.
Menindaklanjuti instruksi Kapolri, Polda Sumut telah melakukan langkah-langkah preemtif dan preventif terkait potensi ancam tersebut. Tidak hanya itu, Polda Sumut juga sebut wilayah Sumatera Utara aman dan kondusif.
Masyarakat juga diajak untuk bersama-sama menjaga lingkungan masing-masing.
“Tentu langkah-langkah preemtif dan preventif kepolisian yang selama ini sudah berjalan terus dilakukan. Kita pastikan Sumut aman dan kondusif,” ujar Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi, Selasa (7/11/23).
Baca Juga :Â Dampak Perang Israel dan Hamas, Kapolri Waspadai Sel Tidur Terorisme di Indonesia
Hadi mengatakan, pihaknya mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama menjaga lingkungan masing-masing. Apabila ada hal yang patut dicurigai bisa langsung menghubungi layanan 110 dan kantor Polisi terdekat. “Silahkan laporkan melalui 110 jika menemukan hal yg dapat menimbulkan keresahan,” beber Hadi.
Hadi menurutkan, Polri terus bekerja keras untuk menjaga Kamtibmas di tengah masyarakat. Sebelumnya, Kapolri mengintruksikan jajaran Polda untuk mengantisipasi potensi sel-sel terorisme.
Sejauh ini Polri telah menangkap 59 orang terduga teroris dan akan terus mengambil langkah-langkah demi mencegah terjadinya aksi terorisme. Kapolri telah menugaskan jajarannya untuk mengawasi secara ketat wilayah-wilayah yang ditengarai terdapat sel-sel tidur yang terafiliasi dengan kelompok teroris. (matius/hm24)
