Medan, MISTAR.ID

Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumatera Utara (Sumut) menyampaikan jumlah terbaru korban banjir dan longsor di Tapanuli Selatan, Kamis (13/3/2025) lalu.

"Ada 3.309 warga terdampak longsor dan banjir. Sebanyak 711 warga mengungsi," ujar Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Sumut, Novita Saragih, Rabu (19/3/2025).

Sedangkan korban longsor yang meninggal di Kecamatan Angkola Barat, Kabupaten Tapanuli Selatan, ada satu orang atas nama Fitrah Maidi, 30 tahun. Sedangkan dua orang lagi masih hilang.

“Korban luka ringan satu orang dan luka berat satu orang. Keduanya sudah mendapat perawatan medis," tuturnya.

Lanjut Novita, untuk banjir di Padangsidimpuan, Kabupaten Tapanuli Selatan, menerjang sembilan desa di tiga kecamatan.

"Tidak ada korban jiwa akibat banjir di Padangsidimpuan. Banjir berdampak ke 904 jiwa. Tiga desa lainnya di tiga kecamatan turut terdampak dengan delapan jiwa terdampak secara langsung," ucapnya.

Pemerintah dan pihak terkait terus berupaya memulihkan kondisi wilayah yang terdampak.

"Pemulihan fasilitas umum dan pencarian korban hilang terus dilakukan. Pemerintah bersama masyarakat diharapkan bekerja sama meminimalisir dampak bencana di masa mendatang," katanya. (berry/hm20)