Medan, MISTAR.ID

Ketua Komisi III DPRD Kota Medan, Salomo Pardede meminta Pemko Medan melalui Badan Pendapatan Asli Daerah (Bapenda) untuk menindak tegas para pelaku usaha yang menunggak pajak dengan tenggat waktu yang cukup lama.

Pasalnya, dalam inspeksi mendadak (sidak) yang dilakukan Komisi III DPRD Kota Medan kemarin, terdapat ada salah satu hotel yang menunggak pajak hingga 6 bulan.

“Artinya waktu ini sudah cukup lama, sangat kita sayangkan kenapa itu bisa terjadi. Harusnya Bapenda tegas, segera beri surat peringatan (SP) kepada hotel tersebut. Jika tidak dibayar juga segera pasang segel. Dengan begitu tidak ada kecemburuan pelaku usaha lain dan perspektif tebang pilih,” tegas Salomo kepada Mistar.id, Rabu (5/2/25).

Dikatakan Salomo, dalam sidak kemarin pihaknya fokus pada penerimaan pajak oleh Pemko Medan. Oleh karena itu, beberapa lokasi seperti hotel, tempat hiburan malam (THM) dan restoran dilakukan kunjungan.

“Ada juga yang menunggak pajak reklame, tapi ada juga yang tertib pajaknya, dalam artian bagus selama ini. Makanya kemarin kita bawa Bapenda dan Dinas Pariwisata untuk mengecek semua ijin usaha maupun pajak nya,” katanya.

Dalam menjalankan tri fungsinya, Salomo menegaskan bahwa Komisi III DPRD Kota Medan akan memfokuskan pada peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) tahun 2025.

“Jika PAD meningkat, tentu pembangunan yang layak dan merata akan terjadi. Secara otomatis, perputaran ekonomi masyarakat juga akan meningkat. Itu tujuan kita melakukan sidak. Sidak ini juga akan kita lakukan lagi kedepannya,” ucapnya.

Seiring dengan upaya yang dilakukan, Salomo juga mengingatkan Bapenda Kota Medan agar menjalankan tugasnya dengan baik tanpa ada pandang bulu.

“Jangan ada yang ‘bermain’. Kita ingin memastikan bahwa semua pelaku usaha memang betul-betul membayarkan pajaknya ke Pemko Medan,” pungkasnya. (rahmad/hm25)