10.2 C
New York
Sunday, May 5, 2024

Setahun Direlokasi Omzet Menurun, Pedagang Buku Eks Titi Gantung Keluhkan Lokasi Tak Strategis

Medan, MISTAR.ID

Pedagang buku bekas eks Titi Gantung yang telah direlokasi ke Jalan HM Yamin/Jalan Hitam, Kecamatan Medan Timur, masih mengeluh karena lokasi jualan mereka tidak strategis atau jauh dari perhatian pembeli. Padahal, para pedagang sudah dipindahkan ke lokasi tersebut sejak September 2022 lalu.

Sebelumnya, para pedagang buku-buku bekas ini berjualan di pinggiran Lapangan Merdeka Medan yang saat ini tengah direvitalisasi oleh Pemerintah Kota (Pemko).

Mira (41) salah seorang pedagang buku bekas di sana, menyampaikan keluhannya terhadap kebijakan pemerintah setempat yang memindahkan mereka ke lokasi saat ini, yang ternyata kurang mendapat perhatian pembeli.

“Ya kalau menurutku memang lokasinya kurang pas. Apalagi lokasi ini kan di samping rel kereta api. Sudah itu, memang belum banyak juga yang tahu kami pindah ke sini. Padahal sudah mau setahun. Makanya kami sering menyambut para calon pembeli dari depan sana,” ujarnya kepada mistar.id, Rabu (30/8/23) sore.

Dilanjutkan Mira, lokasi yang saat ini jelas mempengaruhi omzet penjualan mereka.

“Jelas ini mempengaruhi, dibanding sewaktu di Lapangan Merdeka dulu. Sebab di sana masih banyak pendapatan,” tambahnya.

Baca juga: Pedagang Buku Titi Gantung Medan, Sepi Pengunjung dan Berharap Tak Lagi Digusur

Sependapat dengan Mira, Saiful (55) juga menyampaikan keluhannya. Dirinya juga menjelaskan solusi dagangannya agar bisa terjual.

“Memang lokasinya kurang pas, lokasi parkir di depan juga terbatas. Tapi ya harus tetap disyukuri. Kalau saya mengakali penjualan, saya terima juga pembelian secara online. Jadi saya kirim juga ke beberapa daerah buku-bukunya,” ujar Saiful.

Related Articles

Latest Articles