18.2 C
New York
Thursday, September 26, 2024

Risiko Makan Daging Setengah Matang

Jakarta, MISTAR.ID

Orang memiliki preferensi khusus saat makan daging, seperti rare, medium, hingga well-done, terutama dalam penyajian beefsteak. Namun, ada risiko kesehatan yang serius jika mengonsumsi daging setengah matang.

Dilansir dari NDTV, Jumat (20/9/24), dr. Sam Ghali dari University of Florida Health Jacksonville mengungkapkan bahayanya konsumsi daging setengah matang.

“Ini salah satu hasil pemindaian CT paling gila yang pernah saya lihat,” kata dr. Ghali setelah melihat hasil pemindaian CT seorang pasien yang mengalami infeksi parasit parah akibat makan daging babi setengah matang.

Ia menjelaskan bahwa pasien tersebut terinfeksi oleh cacing pita Taenia solium, yang lebih dikenal sebagai cacing pita babi.

“Setelah beberapa minggu (biasanya sekitar 5-12 minggu), kista ini berevolusi di dalam saluran pencernaan menjadi cacing pita dewasa,” tambahnya.

Centers for Disease Control and Prevention (CDC) memperingatkan bahwa daging yang dimasak kurang matang dapat mengandung bakteri dan parasit berbahaya, yang bisa menyebabkan penyakit bawaan makanan.

Penyakit ini bisa menyebabkan gejala ringan seperti diare dan kram perut, atau kondisi yang lebih serius seperti trikinosis dan infeksi cacing pita.

Baca juga: 5 Tipe Diare yang Perlu Anda Kenali dan Kapan Harus Cemas

“Trikinosis adalah penyakit bawaan makanan parasit yang disebabkan oleh konsumsi produk daging mentah atau kurang matang yang dipenuhi larva sejenis cacing gelang yang disebut Trichinella,” tulis CDC.

Larva ini bisa menyebar ke seluruh tubuh, menyebabkan gejala seperti nyeri otot, demam, dan kelelahan.

Jika merasakan gejala seperti diare, mual, muntah, kram perut, demam, sakit kepala, nyeri otot, nyeri sendi, dan pembengkakan kelenjar getah bening, CDC menyarankan untuk segera mendapatkan pertolongan medis.

Untuk mencegah risiko tersebut, USDA memberikan panduan suhu memasak daging yang aman.

“Pastikan daging utuh seperti sapi, babi, domba, dan sapi muda dimasak pada suhu 63 derajat Celsius. Daging giling pada suhu 71 derajat Celsius, unggas pada suhu 74 derajat Celsius, dan ikan pada suhu 63 derajat Celsius,” jelas USDA. (ndtv/hm20)

Related Articles

Latest Articles