Sunday, January 19, 2025
logo-mistar
Union
MEDAN

Realisasi Program MBKM, UMSU Gandeng Perusahaan Galangan Kapal PT WSI

journalist-avatar-top
By
Tuesday, August 23, 2022 14:31
29
realisasi_program_mbkm_umsu_gandeng_perusahaan_galangan_kapal_pt_wsi

realisasi program mbkm umsu gandeng perusahaan galangan kapal pt wsi

Indocafe

Medan, MISTAR.ID

Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) menggandeng salah satu perusahaan kapal terbesar di Indonesia, PT. Waruna Shipyard Indonesia (WSI) dalam rangka realisasi Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang digagas Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Riset dan Teknologi.

Komitmen kerja sama ditandai dengan penandatanganan prasasti instalasi pengelolaan air limbah oleh Rektor UMSU Prof Agussani dan Direktur Unit Bisnis PT. WSI Tarsan Salim di area galangan kapal Belawan, pekan ketiga Agustus 2022 kemarin.

“Kerja sama ini memberi dampak besar bagi perguruan tinggi dan industri. Bagi kami, kerja sama ini bukti pengabdian dan karya dosen UMSU dan suksesnya program magang atau MBKM mahasiswa,” ujarnya dalam keterangan resmi, Selasa (23/8/22).

Baca juga:3.747 Mahasiswa UMSU Peserta Program KKN Mandiri 2022 Dilepas

Agussani mengatakan, PT WSI adalah perusahaan galangan kapal terbesar kedua di Indonesia. Menurutnya, kerja sama ini harus dioptimalkan, tidak hanya mahasiswa teknik, tapi juga mahasiswa dari fakultas lain untuk ikut berkiprah serta mengasah kompetensi.

“Semoga kerja sama yang terjalin bisa dioptimalkan,” katanya.

Tim Fakultas Teknik UMSU yang terlibat langsung dalam IPAL PT WSI menggunakan teknologi ramah lingkungan dengan memanfaatkan bakteri sintetis yang disebut Sulphur Sintetic Bacteria. Pemanfaatan bakteri sintetis ini mampu menetralkan limbah padat dan cair yang dihasilkan dari kapal dan proses kerja galangan kapal.

Instalasi Pengelolaan Air Limbah PT WSI yang merupakan kolaborasi dengan Fakuktas Teknik UMSU terdiri dari enam kolam. Masing-masing kolam berfungsi untuk memproses limbah dengan hasil akhir berupa air bersih yang dipantau secara digital dan diisi ikan sebelum dialirkan ke laut.

Direktur Unit Bisnis PT WSI Tarsan Salim mengatakan, pihaknya telah meraih berbagai sertifikasi ISO dan berusaha sebaik-baiknya agar seluruh proses kerja tidak mencemari lingkungan, salah satunya menetralkan kembali limbah yang dihasilkan.

Baca juga:UMSU dan MK Sepakat Lanjutkan Kerja Sama Kedua

Dia juga apresiasi atas kolaborasi Fakultas Teknik UMSU dalam penanganan Instalasi pengelolaan air limbah. Namun, Tarsan Salim ingin tidak hanya penanganan masalah limbah, pihaknya juga membuka diri untuk kerja sama penguatan kompetensi mahasiswa UMSU.

Dia menjelaskan, WSI merupakan industri galangan kapal yang melakukan proses pembangunan kapal (new building) dan perbaikan kapal (ship repair) serta pemeliharaan yang berdiri pada tahun 1990.

Galangan kapal tersebut memiliki pengalaman yang cukup untuk perbaikan dan pemeliharaan semua jenis kapal berukuran besar seperti kapal penumpang, kapal pengangkut container, kapal pengangkut kendaraan hingga kapal Tanker untuk Crude Oil, sampai kapal pengangkut semen. (ial/hm06)

 

journalist-avatar-bottomLuhut