“Memang sejak awal Ramadhan kemarin kami sudah lakukan patroli, namun memang tidak terprediksi titik keramaian itu,” sebutnya.
Namun menurutnya, luasnya wilayah hukum dari Percut Sei Tuan dan jumlah personel menjadi salah satu faktor yang sering menjadi kendala.
“Sudah patroli, tapi mengingat kita juga tahu wilayah hukum Polsek yang luas dan terbatasnya personel,” ujarnya.
Baca juga :Â Hendak Tawuran, 16 Remaja Diboyong ke Mapolsek Medan Baru
Akan tetapi, Japri mengaku sudah menyiapkan solusi untuk bisa lebih fleksibel dalam pengamanan asmara subuh di hari berikutnya.
“Iya tapi mungkin nanti kami bagi aja lebih merata personel di titik rawan. Kadang cemana, wilayah hukum Percut ini mayoritas wilayah garapan, jadi kulturnya juga tahu lah. Kami juga akan terus mengimbau para orangtua agar bisa menjaga anak-anaknya agar tidak terlibat hal-hal semacamnya,” pungkasnya. (iqbal/hm18)