27.2 C
New York
Tuesday, April 30, 2024

Poldasu Masih Selidiki 4.000 Kotak Amal Diduga Dipakai Danai Teroris

Medan, MISTAR.ID

Kabid Humas Polda Sumatera Utara Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja menyebutkan, pihaknya masih berkoordinasi dengan Mabes Polri terkait adanya temuan 4.000 kotak amal di Provinsi Sumatera Utara, yang diduga dipakai untuk mendanai kelompok teroris Jemaah Islamiyah (JI) yang tersebar di 12 daerah di Indonesia.

Mabes Polri sebelumnya menyebutkan terdapat 20.068 kotak amal yang diduga untuk mendanai kelompok ini. Dari 12 daerah itu, 4.000 kotak amal ditemukan di Sumatera Utara. “Ya kita koordinasikan lagi dengan Mabes Polri. Akan kita kembangkan lagi,” kata Kabid Humas Polda Sumatera Utara Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja, Selasa (22/12/20).

Ia mengatakan, Polda Sumut telah memerintahkan seluruh Polres jajaran untuk menyelidiki terkait kotak amal yang diduga berkaitan dengan kelompok-kelompok aliran keras itu. “Polres sudah diperintahkan untuk menyelidiki hal ini,” ujarnya.

Baca Juga:Terduga Teroris Jaringan JI Diringkus Densus 88

Sebagaimana diketahui, Polisi mengungkapkan terdapat 20.068 kotak amal yang diduga mendanai kelompok teroris JI di 12 daerah. “Informasi itu berdasarkan keterangan dari hasil pemeriksaan tersangka FS,” kata Kepala Divisi Humas Polri Irjen Argo Yuwono ketika dikonfirmasi, Kamis (17/12/20).

Adapun tersangka FS disebutkan berasal dari Yayasan Abdurrahman Bin Auf (ABA). Kotak amal yayasan tersebut tersebar di Sumatera Utara (4.000), Lampung (6.000), Jakarta (48), Semarang (300), Pati (200), Temanggung (200), Solo (2.000), Yogyakarta (2.000), Magetan (2.000), Surabaya (800), Malang (2.500), dan Ambon (20).

Ia menuturkan, ciri-ciri kotak amal yang ditemukan di Solo, Sumut, Pati, Magetan, dan Ambon berbentuk kotak kaca dengan rangka kayu. (saut/hm12)

Related Articles

Latest Articles