15.2 C
New York
Saturday, May 18, 2024

Penyaluran Kredit UMKM di Sumut Capai Rp78,69 Triliun per Februari 2024

“Salah satu faktor yang mendorong konsumsi adalah peningkatan konsumsi pada saat libur sekolah dan Natal dan Tahun Baru (Nataru). Selain itu, juga turut dipengaruhi oleh respons perbankan dalam menurunkan suku bunga kredit konsumsi dengan tujuan mendorong tingkat konsumsi masyarakat sejak pandemi,” sebutnya.

Sementara itu, rata-rata suku bunga perbankan sebelum pandemi yang tercatat diatas 11 persen terus menurun hingga 10,19 persen pada triwulan IV 2023.

Kualitas kredit perbankan tetap terjaga pada tingkat yang aman, dengan rasio non performing loan (NPL) net sebesar 0,82 persen (Desember 2023: 0,73 persen) dan NPL gross sebesar 1,96 persen (Desember 2023: 1,81 persen).

Baca juga : Ramadhan Fair UMKM Batu Bara 2024, Strategi Percepatan Pertumbuhan Ekonomi 

Loan at risk (LaR) atau kredit yang berisiko juga berhasil mengalami perbaikan hingga mencapai 8,17 persen, dipengaruhi oleh berkurangnya jumlah kredit restrukturisasi.

Begitu juga Penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) yang sempat stagnan selama 2023 mulai menunjukkan peningkatan. Hingga Februari 2024, total DPK yang dihimpun mencapai Rp320,30 triliun, mengalami pertumbuhan sebesar 6,31 persen yoy.

“Pertumbuhan ini didukung oleh peningkatan simpanan Deposito sebesar 9,08 persen yoy. Secara struktur, porsi jenis simpanan terbanyak terdapat dalam bentuk tabungan (42,67 persen), diikuti dengan deposito (39,62 persen), lalu giro (17,71 persen),” pungkasnya. (anita/hm18)

Related Articles

Latest Articles