Medan, MISTAR.ID
Anggota DPRD Medan Antonius Devolis Tumanggor, S.Sos melihat perlunya masyarakat dapat menikmati fasilitas internet secara menyeluruh bagi masyarakat kota Medan sampai ke pelosok. Apalagi disituasi pandemi Covid-19 saat ini, masyarakat sangat membutuhkan informasi yang cepat yang sedang perkembangan saat ini.
Antonius melihat, pemko Medan ada memakai fasilitas internet di setiap instansi dengan kapasitas Bandwitdh yang besar. Sementara diketahui pada jam-jam tertentu, seperti selesai waktu kerja kantor, saat hari libur dan hari besar, banyak kantor tidak memanfaatkan fasilitas internet.
“Internet itu, dipakai ataupun tidak tetap dibayar, alangkah baiknya jika internet itu dapat dipakai oleh masyarkarat kota Medan,”terang Antonius kepada wartawan, Minggu (13/12/20) yang memakai prinsip option for the poor.
Baca juga: Banyak Siswa dan Guru di Siantar Belum Terima Bantuan Kuota Internet Gratis Dari Kemendikbud
Seperti, ditaman-taman kota Medan, tambah politisi dari Partai NasDem ini dapat disediakan fasilitas internet yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai tempat diskusi, pusat informasi, olahraga dan lainnya, saat sedang berada ditaman.
“Sehingga taman-taman akan ramai namun fasilitas taman juga harus diperbaiki lebih baik dan nyaman bagi semua orang yang datang kesana,”terangnya.
Terpisah, Barda Simatupang, selaku pengamat perkembangan Informasi dan Teknologi asal Medan, ketika diminta tanggapannya tentang penggunaan Internet gratis di lokasi yang bisa dikunjungi masyarakat mengatakan, dia dapat memanfaatkan Bandwidth yang sedang tidak terpakai oleh pemko Medan untuk di distribusikan kepada masyarakat kota medan, seperti saat diluar jam kantor, hari libur dan tanggal merah.
“Caranya dengan memanfaatkan radiolink. Radiolink ini berguna sebagai pendistribusi bandwitdh yang tidak terpakai oleh pemko Medan sebesar 70 persen untuk di distribusikan ke taman kota yang ramai umum oleh masyarakat kota Medan,”ujarnya.
Tambahnya lagi, masyarakat yang menerima dan menggunakan internet gratis tidak akan dikenakan biaya apapun, karena internet yang digunakan adalah milik pemko Medan yang tidak digunakan di saat diluar jam kerja, saat hari libur dan libur nasional.
Menurut Barda Simatupang, dengan memakai Radiolink, akan dapat memindakan secara otomatis Bandwitdh yang tidak terpakai ketika selesai kerja, hari libur dan libur nasional.
Dijelaskan Barda lagi, jika ini dapat direalisasikan oleh Pemko, maka yang akan diuntungkan adalah tidak hanya masyarakat namun juga adalah pemerintah kota Medan.
“Secara tidak langsung, Pemko Medan telah memiliki media informasi kepada masyarakat secara gratis, dengan, penggunaan wifi di lokasi taman yang sudah tersedia fasilitas intenet,”bilangnya.
Tambahya lagi, jika ini dapat terealisasi, maka kita Medan akan menjadi langka awal sosialisasi 5G.
Ini jika diseriusi, akan dapat terealiasi apalagi dengan biaya yang tidak mahal (relatif murah).
“Saya apresiasi ide dari bg Antonius tadi ketika mengusulkan adanya pembagian fasilitas internet disela-sela tidak adanya aktifitas kantor, saat libur ataupun libur nasional,”ucapnya.(amsal/hm06)
