“Dengan konsep ini, mahasiswa diharapkan dapat merasakan persatuan yang lebih kuat dan inklusif, serta memiliki peran yang lebih aktif dalam membentuk masa depan kampus yang lebih baik,” ucapnya.
Disebutkan, MASMA mencerminkan semangat persatuan dan kebersamaan di antara mahasiswa USU. Itu adalah langkah yang diambil untuk menghapuskan batasan dan segregasi yang mungkin muncul dari berbagai organisasi mahasiswa sebelumnya.
Ini juga menggambarkan semangat kolaborasi yang kuat di antara semua mahasiswa, dimana semua komponen mahasiswa dan organisasi mahasiswa di bawah payung USU diberdayakan untuk bersama-sama berperan aktif dalam membentuk masa depan kampus yang lebih baik.
Baca juga:Â Kapolres Palas Usulkan Penyelesaian Masalah Dilakukan Melalui Kearifan Lokal
Aziz yang kini didaulat sebagai Ketua BEM USU dan pemimpin MASMA USU, menyambut perubahan ini dengan semangat dan komitmen yang luar biasa.
Aziz memiliki visi yang kuat untuk membawa MASMA USU ke tingkat yang lebih tinggi dan memberikan suara yang lebih kuat bagi mahasiswa di dalam kampus maupun dalam masyarakat luas.
Dia juga berjanji untuk bekerja keras bersama dengan seluruh komponen mahasiswa di bawah bendera MASMA dalam mewujudkan visi dan misi baru organisasi mahasiswa ini sesuai dengan amanah yang diberikan oleh Kongres Mahasiswa.
