PDAM Mati, Warga Berbondong-bondong Beli Ember untuk Nampung Air
Pdam Mati Warga Berbondong Bondong Beli Ember Untuk Nampung Air
Medan, MISTAR.ID
Sejumlah warga yang berdomisili di Kecamatan Medan Johor berbondong-bondong membeli ember, jerigen dan tong air di salah satu swalayan Jalan Karya Jaya, Kelurahan Gedung Johor.
Hingga Minggu (1/12/24) malam, masyarakat masih terus berdatangan dan membeli penampung air, beserta alat-alat kebersihan.
Salah seorang pembeli, Yuni mengatakan dirinya membeli sejumlah ember dan tong akibat matinya saluran air PDAM dengan waktu yang cukup lama. “Sudah hampir seminggu ini mati, jadi kami beli ember dan tong untuk menampung air sebagai persediaan,” ujarnya.
Membludaknya masyarakat yang membeli tong air dan alat kebersihan sejak sepekan terakhir ini diamini pegawai swalayan tersebut, Febry. “Memang mulai dari Rabu kemarin sejak mati air pembelian sangat ramai sekali, yang paling diutamakan tong air,” ujarnya.
Baca Juga : Warga Perumnas Simalingkar Mengeluh Layanan Air PDAM Mati Sejak Senin
Febry mengatakan, penampung air yang banyak laku model tong air yang ukurannya mulai dari 30 ml sampai 250 ml. “Kebanyakan yang beli 250 ml karena ukurannya paling besar. Saat ini stok di gudang sudah habis. Sebelumnya ada sekitar 6 bal tapi sudah dikeluarkan semua jadi di gudang sudah tidak ada stok,” ungkapnya.
Dikatakannya, masyarakat tidak hanya beli secara langsung, namun ada juga yang melakukan pemesanan.
“Biasanya yang paling laris merk Taiwan, tapi sekarang tong air ini yang paling laku biasanya tidak pernah laku. Ada yang pesan sampai 10 pcs,” ujarnya sambil menunjukkan tong air berwarna biru yang laris dijual.
Sebelumnya, PDAM Tirtanadi menyebutkan bahwa adanya gangguan saluran air yang disebabkan longsor, sehingga air tidak dapat tersalurkan hingga 2-3 minggu ke depan. (dinda/hm24)