11.1 C
New York
Saturday, May 11, 2024

KONI Minta Bupati Deliserdang Evaluasi Kadis Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga serta Pariwisata

Deli Serdang, MISTAR.ID

Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Deli Serdang dinilai tidak memiliki kepedulian dengan prestasi olahraga di Deli Serdang. Sehingga berdampak pada banyak kegiatan KONI Deli Serdang dalam meningkatkan olahraga prestasi didaerah itu mengalami kendala. Bahkan, KONI Deli Serdang terancam tidak bisa memberangkatkan atlit ke Porprovsu.

“Untuk itu,kami meminta Bupati Deli Serdang segera mengevaluasi Kepala Dinas Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga. Sebab sejak tahun 2019,kondisi olahraga prestasi di Deli Serdang sangat miris dan memprihatinkan,” kata Wakil Ketua Umum KONI Deliserdang, Efendi Manullang bersama wakil ketua umum lainnya, Wildan Diapari Hasibuan, Iwan Nugroho, Rinaldi Samosir dan Wakil Sekretaris Amri Falona Lubis dalam keterangan pers, Rabu (13/4/22) di kantor KONI Deli Serdang.

Baca juga:KONI Deli Serdang Diapresiasi, Ini Kata Wakil Bupati H M Ali Yusuf Siregar

Dalam keterangannya, Wildan Diapari juga menerangkan, sejak tahun 2019 KONI Deli Serdang tidak pernah menerima dana hibah olahraga prestasi. Padahal KONI sudah menyampaikan dasar hukum dan payung hukum terkait dana hibah dan sudah mendapatkan persetujuan dari DPRD Deli Serdang.

Akibat tidak adanya perhatian dari Pemerintah Kabupaten Deli Serdang, prestasi olahraga didaerah itu hanya mengandalkan dana swakelola yang langsung dikumpulkan para pengurus Cabang Olahraga (Cabor) dan didukung oleh orang tua para atlet.

“Semuanya pembiayaan dilakukan oleh masing masing Cabor, tidak pernah kami pengurus Cabor sejak tahun 2019 dipanggil dan mendapatkan bantuan dari pemerintah daerah. Padahal kami yang punya atlet dan kami yang bertanggung jawab untuk atlet kami,” tambah pengurus Cabor PBSI, Khairul Nasution dan pengurus Cabor renang, Rinaldi Miraja yang ikut dalam temu pers tersebut.

Baca juga:KONI Deli Serdang Gelar Seminar Kesiapan Songsong PON XXI 2024 Sumut-Aceh 

KONI Deli Serdang juga menyampaikan berbagai program yang masuk dalam kalender kerja tidak berjalan lagi seperti, Porprovsu yang direncanakan memberangkatkan 17 cabor,lalu ada Pekan Olahraga Kabupaten (Pemkab) dan persiapan Pelatda dimana para atlet Deli Serdang yang ikut dalam persiapan mengikuti PON 2024.

“Kami melihat pengelolaan olahraga di Deli Serdang saat ini bukan berdasarkan kebutuhan, akan tetapi berdasarkan keinginan dan kami juga melihat Dinas Pemuda Olahraga nya buka olahragawan, namun hanya penikmat olahraga,” papar Wildan.

Di akhir konprensi pers, pengurus KONI dan pengurus Cabor  bersepakat jika Pemerintah Kabupaten Deli Serdang tidak merespon ketidakadilan olahraga di Deli Serdang, maka seluruh pengurus KONI, pengurus cabor, semua atlet, para orang tua atlet dan masyarakat yang cinta olahraga akan mendatangi kantor Dinas Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga serta Pariwisata.(rinaldi/hm06)

 

Related Articles

Latest Articles