Medan, MISTAR.ID
Menghadapi banjir yang kerap terjadi di Kecamatan Medan Maimun atas luapan Sungai Deli, Kecamatan Medan Maimun akan berkordinasi ke berbagai pihak terkait.
Kepala Seksi Sarana dan Prasarana Wilayah Kecamatan Medan Maimun, Willy Habib Berutu mengatakan semua Kelurahan yang berada dibawah naungan Kecamatan Medan Maimun berpotensi terkena dampak banjir dikarenakan dilintasi aliran Sungai Deli.
Menurut Willy, Kecamatan tidak memiliki kekuatan penuh untuk mengatasi banjir di wilayahnya secara keseluruhan. Meski demikian, Willy mengatakan Kecamatan akan terus memantau masyarakat yang terkena imbas banjir.
Baca juga :Â Ketinggian Permukaan Sungai Jadi Kendala Pemko Medan Atasi Banjir
“Memang kalau kecamatan tidak memiliki power penuh untuk hal ini. Tapi kita terus pantau warga yang terkena imbasnya, kita akan kordinasi ke BPBD dan dinas terkait, mungkin Dinas Sosial untuk membantu warga kita yang terdampak,” ujarnya saat diwawancarai Mistar.id, Rabu (20/9/23).
Willy mengakui sulit untuk memprediksi datangnya luapan air dari Sungai Deli yang menyebabkan banjir.
“Iya karena ini air kiriman, bisa saja di Medan tidak hujan, tapi di atas (gunung) hujan, lalu air Sungai Deli meluap. Jadi jangankan kecamatan, Pemko Medan juga belum sepenuhnya bisa mengatasi ini, ini harus kordinasi juga ke Balai Wilayah Sungai (BWS) yang memang mereka punya wewenang untuk penanganan sungai,” ujarnya saat ditemui di Kantornya.
Baca juga :Â Medan Masih Banjir Meski Perbaikan Drainase Dikerjakan, ini Kata Bobby Nasution
Kecamatan Medan Maimun juga akan memaksimalkan Petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (P3SU).
“Kami jugakan ada P3SU yang bisa antisipasi banjir, jadi untuk awal, di beberapa tempat yang bisa kami tangani dengan P3SU akan kami tangani,” tambahnya. (iqbal/hm18)
