27.4 C
New York
Friday, May 3, 2024

JMS di SMAN 5 Medan, Kejatisu Ingatkan Bahaya Paham Radikal dan Berita Hoax di Medsos

Medan, MISTAR.ID

Para pelajar diimbau untuk tidak terpengaruh dengan paham radikal maupun berita hoax di Media Sosial. Penegasan ini disampaikan Kasi Penkum Kejatisu, Sumanggar Siagian dalam kegiatan Jaksa Masuk Sekolah (JMS) yang berlangsung di SMAN 5 Jalan Pelajar, Medan, Sumut Rabu (10/03/21).

Didampingi Jaksa Fungsional Ghufran Tanjung, Ernawati Barus dan pemateri Juliana PC Sinaga, Sumanggar Siagian mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pembelajaran terhadap siswa agar menjauhi paham radikalisme dan tidak mengikuti ajaran-ajaran yang menyimpang dari aturan Ketentuan pemerintah.

Dikatakan Sumanggar ini sesuai Motto prgram Jaksa Masuk Sekolah “Kenali Hukum, Jauhi Hukuman.”

Baca Juga:Kejatisu Ingatkan Pelajar Bijak Bermedsos

Masih dalam kegiatan itu, Sumanggar mengajak selain paham radikal dan berita hoax di media sosial, juga diwaspadai bahaya narkoba, karena para agen atau pengedar berusaha merusak jiwa generasi muda.

“Maka kalau ada yang menawarkan dan mengajak cepat laporkan, biar pelaku bisa ditindak,” ujarnya.

Dalam ajakannya, Sumanggar meminta pelajar harus mendukung pelaksanaan protokol kesehatan dan sama-sama berdoa agar Covid-19 di Indonesia segera berakhir.

Senada dengan itu, Kepala Sekolah SMA Negeri 5 Medan, Suprayitno menyampaikan terimakasih dengan adanya program Jaksa Masuk Sekolah (JMS) ini tentunya dapat menambah wawasan tentang hukum.

Baca Juga:Penyebar Hoaks Kebakaran Bisa Diancam 10 Tahun Penjara, Ini Penjelasan Dr Mariah Purba SH

Harapannya para peserta didik yang mengikuti acara ini bisa menyampaikan sesama pelajar lainya agar taat hukum.

Karena kondisi pada masa pandemi ini tidak memungkin semua pelajar hadir, maka kepada 20 pelajar yang hadir sebagai peserta bisa menyampaikannya.

Dalam kegiatan itu, dibuka sesi tanya jawab bagi para pelajar.

Diakhir kegiatan, mewakili Kejatisu, Kasi Penkum Kejatisu Sumanggar Siagian memberikan masker dan hand sanitiezer kepada peserta. Sedangkan Kepala Sekolah SMAN5 Medan bersama jajaran guru memberikan plakat.(amsal/hm01)

Related Articles

Latest Articles